Tahukah Anda bahwa ada 300 lebih jenis-jenis kelinci yang tersebar di seluruh dunia ini? Artikel ini akan menyajikan berbagai jenis kelinci dengan lengkap.

√ Daftar Isi Tampilkan

Beberapa jenis kelinci ini hidup dan berkembang secara alami di alam. Dan sebagian besar diantaranya adalah hasil pembiakan selektif berkat campur tangan manusia dengan tujuan tertentu.

Jenis-jenis Kelinci
Jenis-jenis Kelinci

Kelinci sudah menjadi bagian hidup dari manusia. Sebagian menjadi peliharaan, sebagian dijadikan ternak untuk dikonsumsi dagingnya, dimanfaatkan bulunya, untuk perlombaan dan sebagian diantaranya dijadikan “hiasan” (prestise).

Apakah Anda memiliki hobi memelihara kelinci namun belum terlalu mengetahui jenis-jenis kelinci yang ada di dunia ini?

Berikut ini akan kami rangkum untuk Anda beberapa jenis kelinci baik ras alami maupun yang merupakan hasil pembiakan selektif manusia.

Jenis Kelinci dan Gambarnya

Alaska

Namanya kelinci Alaska namun asalnya dari Jerman. Warna kelinci ini hitam (selain warna hitam sudah dipastikan “produk” yang gagal). Ukuran tubuhnya sedang dengan rata-rata berat badan antara 3 kg hingga 4 kg. Kelinci ini sudah mendapatkan pengakuan dari British Rabbit Council (BRC).

Jenis-jenis Kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Alaska (shutterstock)

Kelinci Alaska adalah jenis kelinci yang sudah “kuno”. Mereka ada sejak tahun 1900-an berkat campur tangan manusia yang menciptakan jenisnya. Kreatornya adalah Max Fischer dan Schmidt yang keduanya berasal dari Jerman.

Kelinci Alaska adalah hasil dari perkawinan silang beberapa jenis kelinci beda jenis yaitu Havanas, Belanda (Holland), Himalaya, dan Champagne d’Argents. Max Fischer dan Schmidt mengembangkan jenis ini dengan tujuan mendapatkan kelinci dengan penampilan yang mirip dengan rubah Alaska.

Altex

Kelinci Altex dikembangkan pada tahun 1994 dengan mengawn silangkan jenis kelinci Flemish Giant, Champagne d’Argent, California dan New Zealand White. Mereka dikembangkan dan dimanfaatkan dagingnya untuk dikonsumsi (jenis kelinci pedaging).

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: Altex (Instagram heiyou_snow)

Nama Altex diambil dari perpaduan Alabama A&M University dan Texas A&M University–Kingsville yang mengembangkan jenis kelinci ini. Kelinci Altex bertubuh besar dan memiliki berat badan antara 4,5 kg hingga 9 kg. Kelinci Altex tidak mendapat pengakuan dari BRC maupun ARBA.

American

Kelinci American atau kelinci Amerika adalah kelinci domestik dan menjadi salah satu jenis kelinci yang favorit untuk dipelihara karena sifatnya yang manis. Tubuhnya normal (bukan kelinci kerdil) dengan bobot berkisar antara 4 kg hingga 5 kg.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: American (Instagram bcspca)

Warna kelinci ini ada dua yaitu putih dan biru (atau abu-abu). Yang berwarna putih dikenal dengan nama American White Rabbit dan mulai dikenal pada tahun 1925. Sedangkan yang wana abu-abu (biru) sudah dikenal sejak tahun 1917.

Orang yang awalnya mengembangkan kelinci American adalah Lewis H. Salisbury. Namun belum diketahui jenis kelinci apa saja yang digunakan untuk menciptakan jenis American ini. Kedua kelinci American baik putih dan biru sudah diakui oleh American Rabbit Breeders Association (ARBA).

American Chinchilla

Kelinci American Chinchilla adalah salah satu dari 3 jenis kelinci Chinchilla. Meski bernama Chinchilla, kelinci ini tidak ada hubungan dengan hewat pengerat yang bernama Chinchilla. Hanya penampilan bulunya yang mirip dengan hewan Chinchilla.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: American Chinchilla (3palmszoo @flickr)

Kelinci American Chinchilla memiliki tubuh lebih besar jika dibandingkan dengan kelinci Chinchilla standar. Jika kelinci Chinchilla standar memiliki bobot 2,5 kg hingga 5,5 kg, maka American Chinchilla memiliki rata-rata berat antara 4.5 kg sampai 6 kg.

American Fuzzy Lop

Saya yakin Anda pasti akan terpesona dengan kelucuan kelinci American Fuzzy Lop. Sekilas penampilannya mirip dengan kelinci Holland Lop. Hanya saja bulu-bulu American Fuzzy Lop lebih lembut seperti wol.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: American Fuzzy Lop (shutterstock)

Kelinci ini adalah hasil “kreasi” manusia. Orang-orang yang berada dibalik munculnya kelinci American Fuzzy Lop adalah Patty Greene-Karl, Gary Fellers dan Kim Landry. Kelinci ini sudah diakui oleh ARBA.

Tubuh kelinci ini kecil, kompak dan berotot. Bobotnya berkisar antara 1,3 kilogram hingga 2,5 kilogram. Telinganya yang seolah “menjepit” di sisi wajahnya adalah salah satu ciri khas. Kelinci American Fuzzy Lop adalah jenis kelinci yang populer dan favorit untuk dijadikan peliharaan karena karakteristiknya yang manis.

American Sable

Kelinci American Sable memiliki ciri khas wajah yang gosong. Kelinci ini adalah hasil persilangan kelinci Chinchilla dengan beberapa jenis kelinci lainnya. Orang yang menciptakan jenis kelinci American Sable adalah Otto Brock yang berasal San Gabriel, California pada tahun 1924.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: American Sable (David @flickr)

Kelinc ini jinak dan memiliki sifat sosial. Suka berkumpul dengan kelinci-kelinci lain dan memiliki karakter yang manis sehingga sangat ideal untuk dijadikan peliharaan di tengah-tengah keluarga. Kelinci ini adalah tipe “rebahan” yang suka menghabiskan waktu dengan bersantai dan tiduran.

Angora

Kelinci Angora adalah kelinci yang berasal dari Turki. Kelinci ini adalah salah satu jenis kelinci domestik tertua yang ada di dunia ini. Seiring waktu, kelinci ini berkembang dan kemudian terbagi menjadi beberapa jenis seperti English Angora dan France Angora (ada 11 jenis Angora).

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: Angora (shutterstock)

Pada jaman dahulu (hingga saat ini), bulu kelinci Angora (wol) dibiakkan untuk dipergunakan sebagai bahan pakaian. Wol dari bulu kelinci Angora sangat disukai karena bahannya yang lembut seperti sutra.

Bobot kelinci Angora rata-rata berkisar antara 2 kg hingga 6 kg. Bulu atau mantelnya panjang dan tebal. Masa hidup kelinci Angora jika dirawat dengan baik mencapai 12 tahun. Kelinci Angora adalah salah satu jenis kelinci terpopuler dan banyak dijadikan peliharaan di tengah keluarga.

Argente Bleu

Kelinci Argente Bleu merupakan salah satu ras kelinci tertua yang berasal dari Prancis. Bulu atau mantel mereka berwarna putih dengan biru lavender, halus, padat dan berkilau. Bobot kelinci ini rata-rata berkisar 2,8 kilogram.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: Argente Bleu (livestockpedia.com)

Kelinci Argente Bleu sudah diakui oleh ARBA. Termasuk kelinci berukuran pendek namun memiliki tulang dan otot yang cukup kuat. Karakter mereka juga ideal untuk dijadikan sebagai kelinci peliharaan keluarga.

Argente Brun

Kelinci Argente Brun adalah perkembangan lain jenis kelinci Argente yang berasal dari Prancis. Mereka mulai dikenal dan populer pada abad ke 19. Pada tahun 1920 hingga tahun 1930-an, karena tingginya permintaan, Argente Brun banyak diekspor dari Prancis menuju Kanada.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: Argente Brun (Facebok West Coast Classic)

Tubuh kelinci Argente Brun sedang. Bobot kelinci ini ketika dewasa berkisar antara 3,6 kg hingga 4,5 kg. Warna bulu atau mantelnya kecoklatan dan pendek. Kelinci Argente Brun juga sudah diakui oleh ARBA.

Argente Crème

Kelinci Argente Crème pada awalnya dikembang biakkan besar-besaran sebagai kelinci pedaging. Namun beberapa kelinci ini juga dijadikan sebagai kelinci peliharaan dan kelinci pertunjukan. Warna bulu nya krem (sesuai dengan namanya Creme). ARBA mengakui jenis kelinci Argente Crème pada tahun 1940.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: Argente Crème (Instagram @silveredbunnies)

Namun sayang karena perkembangan kelinci ini sangat lambat, jumlahnya menyusut dan saat ini sedang digalakkan program untuk memulihkan jenisnya. Meski dikembangkan sebagai kelinci pedaging, Argente Crème memiliki karakteristik yang ideal sebagai kelinci peliharaan. Bobot kelinci ini rata-rata antara 3,5 kg hingga 5 kg.

Argente de Champagne

Kelinci Argente de Champagne diketahui sebagai salah satu jenis ras kelinci yang tertua yang ada di dunia ini. Namun pada awal kemunculannya, kelinci ini belum dikenal dengan nama Argente de Champagne. Ketika itu namanya adalah French Silver karena warnanya yang keperakan.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: Argente de Champagne (Ulli J @flickr)

Ketika dilahirkan, kelinci ini bulunya berwarna hitam solid. Warna bulunya mulai berubah sedikit demi sedikit dimulai ketika berumur 3 mingguan. Dan menginjak usia 6 bulanan bulunya akan berubah berwarna keperakan sepenuhnya dan permanen.

Kelinci Argente de Champagne dewasa memiliki bobot tubuh berkisar antara 4 kg hingga 5,5 kg. Kelinci ini diakui oleh British Rabbit Council (BRC) dengan nama Argente de Champagne.

Argente Noir

Kelinci Argente Noir adalah hasil pengembangan lain dari jenis Argente. Warna bulunya putih keabu-abuan dengan sentuhan keperakan. Tubuhnya tidak terlalu besar dengan bobot kelinci dewasanya rata-rata di kisaran 2,7 kilogram.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: Argente Noir (Instagram @silveredbunnies)

Karakteristiknya manis dan penampilannya yang lucu adalah godaan yang besar bagi Anda yang menyukai kelinci. Namun sayang jumlahnya tidak banyak dan pengembang biakannya belum merata sehingga sulit ditemukan.

Argente St Hubert

Kelinci Argente St Hubert sudah mulai ada dan dikenal pada tahun 1880. Kelinci ini sempat mengalami kepunahan namun program pelestarian jenisnya dimulai lagi dengan menyilangkan kelinci Argente de Champagne dan Belgian Hare.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: Argente St Hubert (Facebook Élevage des Étisses)

Botot tubuh kelinci Argente St Hubert dewasa rata-rata 2,7 kilogram. Warna bulu bagian bawahnya adalah biru tua dengan bulu bagian luarnya berwarna putih-krem dengan sentuhan warna hitam.

Baladi

Kelinci Baladi adalah jenis kelinci pedaging yang dikembangkan di Mesir. Ada tiga jenis kelinci Baladi dengan warna berbeda yaitu Baladi Red, Baladi White dan Baladi Black. Tubuhnya berukuran sedang dengan berat kelinci dewasanya di kisaran 2,7 kilogram.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Baladi (ciheam.org)

Kelinci ini jinak dan sudah hidup dengan beradaptasi menyesuaikan kondisi alam Mesir. Saat ini jumlahnya sangat sedikit dan terancam mengalami kepunahan. Dulunya menjadi salah satu makanan pokok manusia.

Beige

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: Beige (Willem Hoekstra @flickr)

Kelinci Beige adalah jenis kelinci yang langka dengan bulu berwarna “Beige” yang digambarkan sebagai warna pasir yang terang. Kelinci ini sudah mendapatkan pengakuan di British Rabbit Council (BRC).

Belgian Hare

Kelinci Belgian Hare memiliki tubuh yang ramping, berotot dengan kaki yang panjang. Kelinci ini sudah ada sejak abad ke 18. Mereka tercipta karena campur tangan manusia yang menyilangkan kelinci domestik dengan kelinci liar Eropa. Tujuannya awalnya yaitu untuk dijadikan sebagai kelinci pedaging.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: Belgian Hare (heymagpie @flickr)

Kelinci ini adalah jenis yang enerjik dan aktif sehingga tidak disarankan dipelihara di dalam kandang yang sempit. Selain itu kelinci ini juga termasuk cerdas (mereka bisa paham ketika mereka dibiasakan dipanggil namanya). Tingkat metabolisme kelinci ini tinggi sehingga mereka doyan makan.

Kelinci Belgian Hare dewasa memiliki bobot tubuh berkisar antara 2,7 kilogram hingga 4,5 kilogram. Dan kelinci ini sudah terdaftar dan diakui oleh ARBA. Belgian Hare saat ini dalam status terancam punah karena jumlahnya yang menyusut.

Beveren

Kelinci Beveren adalah salah satu jenis kelinci terbesar dan tertua. Bulunya sangat lebat dan lembut ketika dibelai. Nama Beveren diambil dari sebuah nama kota di Antwerp, Belgia, yang menjadi tempat awal kelinci ini dibiakkan.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis kelinci: Beveren (Sally Hallsworth @flickr)

Beberapa warna bulu kelinci ini adalah ungu, coklat, hitam dan putih. Salah satu Beveren yang langka adalah Pointed Beveren dengan warna ungu, coklat, hitam dan putih namun memiliki ujung bulu berwarna putih. Namun warna standar kelinci Beveren adalah Biru.

Karakteristiknya manis sehingga cocok dipelihara di tengah keluarga atau indoor. Berat kelinci dewasa berkisar antara 4 kg hingga 5 kg. Kelinci ini memiliki pertumbuhan yang cepat. Kelinci Beveren sudah diakui oleh American Rabbit Breeders Association (ARBA) hanya untuk warna tertentu saja.

Blanc de Bouscat

Kelinci Blanc de Bouscat berasal dari Prancis dan mulai dikembang biakkan sejak tahun 1906. Kelinci ini berasal dari perkawinan silang beberapa jenis kelinci yaitu antara Flemish Giant, French Angora dan Argente Champagne. Kelinci Blanc de Bouscat diakui oleh BRC.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Blanc de Bouscat (ferme nature)

Orang yang pertama kali mengembangkan kelinci ini adalah sepasang suami istri yaitu Dulon. Pada awalnya kelinci Blanc de Bouscat dikembangkan untuk dijadikan sebagai kelinci pedaging. Namun karena karakteristiknya yang menarik, kelinci ini juga dijadikan peliharaan.

Kelinci ini berukuran besar. Rata-rata berat kelinci dewasanya 5,5 kilogram dan bisa lebih. Tubuh besarnya memiliki tulang dan otot yang kuat dengan telinga yang panjang dan tebal. Bulunya lebat, tebal dan halus. Standar warna kelinci Blanc de Bouscat adalah putih.

Blanc de Hotot (Hotot)

Kelinci Blanc de Hotot berukuran kompak dengan wajah yang manis dan lucu. Namanya diambil dari kota asal dia dikembangkan yaitu Hotot-en-Auge yang berada di Prancis. Orang yang mengembangkannya adalah seorang peternak kelinci legendaris bernama Eugénie Bernhard.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Blanc de Hotot (Marshtackynut)

Pada tahun 1902, Eugénie Bernhard pada awalnya berniat mengembangkan kelinci pedaging dan dimanfaatkan bulunya. Eugénie Bernhard menyilangkan beberapa jenis kelinci seperti Vienna White, White Flemish Giant dan banyak jenis kelinci lainnya.

Butuh waktu hingga tahun 1920 hingga akhirnya Eugénie Bernhard mendapatkan kelinci yang dianggapnya sempurna dan sesuai dengan idenya. Kelinci Blanc de Hotot diakui oleh ARBA dan dikelompokkan sebagai varietas kelinci yang langka.

Blanc de Termonde

Kelinci Blanc de Termonde adalah kelinci yang langka. Kelinci ini pada awalnya dikembangkan sebagai kelinci pedaging. Blanc de Termonde adalah hasil perkawinan silang antara jenis kelinci Flemish Giant dan Beveren. Tubuhnya besar dengan bobot antara 4 kg hingga 5,5 kilogram.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Blanc de Termonde (ffc.asso.fr)

Warna bulunya putih dan matanya berwarna merah delima. Karena saat ini jumlahnya yang mulai menyusut, kelinci Blanc de Termonde sudah lama tidak dijadikan sebagai kelinci pedaging. Nama lain kelinci ini adalah Blanc de Popielno dan sudah diakui oleh BRC.

Blue of Ham

Kelinci Blue of Ham dikenal juga dengan nama kelinci Blue of Hem atau Bleu de Ham. Kelinci ini berasal dari sebuah desa di Belgia yang bernama Ham-sur-Heure-Nalinnes dan termasuk kelinci yang langka.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Blue of Ham (tumblr.com)

Orang yang pertama kali mengembang biakkannya pada tahun 1897 adalah Ulysses Horemans. Ketika itu kelinci Blue of Ham diternakkan untuk dimanfaatkan daging dan bulunya. Namun akibat Perang Dunia II, jenis kelinci ini sempat musnah.

Upaya untuk menciptakan jenisnya dimulai lagi pada tahun 1967 oleh seorang peternak kelinci bernama Delbusaye dengan menyilangkan kelinci Flemish Giant, Blue of Sint-Niklaas dan Vienna.

Blue of Sint-Niklaas

Kelinci Blue of Sint-Niklaas atau nama lainnya Sint-Niklase Blauwe berasal dari kota Sint-Niklaas yang ada di Belgia. Kelinci ini mulai dikembang biakkan sejak abad ke 19 untuk dimanfaatkan bulu-bulunya dan merupakan salah satu jenis kelinci tertua yang ada di dunia.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Blue of Sint-Niklaas (Michelle Stick Spieth)

Kelinci Blue of Sint-Niklaas berwarna biru solid. Bobot kelinci dewasanya mencapai 5,5 kilogram. Sejak pengolahan bulu kelinci menurun pasarannya, kelinci ini juga mengalami penyusutan sehingga saat ini jumlahnya tidak banyak. Saat ini hanya beberapa peternak yang membiakkan untuk dijual sebagai peliharaan.

Brazilian

Kelinci Brazilian atau Brasil adalah kelinci domestik asli Brasil. Mereka adalah kelinci yang populer di wilayah Amerika Selatan. Bulu kelinci ini tebal dan lebat. Bulu kelinci Brazilian hadir dalam beberapa variasi seperti hitam, biru, tortie, biru putih dengan pola solid.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Brazilian (Gerry Hawkins)

Karakternya manis sehingga ideal untuk dijadikan peliharaan. Kelinci ini juga cocok hidup berdampingan dengan kelinci lain atau hewan peliharaan lain seperti kucing atau anjing. Kelinci Brazilian berukuran sedang dengan bobot kelinci dewasanya berkisar antara 3 kg sampai 5 kg.

Britannia Petite

Kelinci Britannia Petite adalah kelinci Polandia yang berevolusi. Telinga kelinci ini tidak terlalu panjang dengan ujung meruncing. Mata mereka besar dan nampak menonjol keluar. Ukuran tubuhnya kecil dengan bobot kelinci dewasanya mencapai 1,5 kilogram.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Britannia Petite (Dreaming Lizard)

Bulunya pendek dan halus. Beberapa variasi warna bulunya adalah putih solid, putih bercampur dengan warna lain, hitam, agouti, dan coklat. Tubuhnya yang kecil tidak menghalangi tingkat aktifitas yang tinggi dan rasa ingin tahunya yang tinggi.

British Giant

Kelinci British Giant adalah kelinci yang berasal dari Inggris dengan tubuh yang besar. Kelinci ini masih memiliki darah kelinci Flemish Giant. Hal ini dikarenakan kelinci British Giant adalah hasil pengembangan kelinci Flemish Giant Inggris yang dikawin silangkan dengan beberapa varian Flemish Giant Amerika.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: British Giant (josephpaul73)

Kelinci British Giant berat kelinci dewasanya bisa mencapai 7 kilogram. Tubuhnya besar dan berotot namun mereka memiliki sifat jinak dan berkarakter manis. Jika ingin memeliharanya, jangan ditaruh dalam kandang yang sempit. Disarankan membiarkan mereka di kandang alam terbuka.

Brown Chestnut of Lorraine

Kelinci Brown Chestnut of Lorraine adalah kelinci dengan ukuran tubuh yang kecil berasal dari Lorraine, Prancis. Kelinci ini diciptakan oleh Ch. Kauffmann dengan mengembangkan jenis kelinci Tan.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Brown Chestnut of Lorraine

Brown Chestnut of Lorraine adalah kelinci yang langka. Jumlahnya sedikit dan sulit ditemukan. Tubuhnya kecil, ramping dan bulat. Berat tubuh kelinci dewasanya rata-rata 2 kilogram. Warna bulu coklat kastanye.

Californian

Kelinci Californian atau kelinci California adalah salah satu res kelinci yang sangat populer. Orang pertama yang mengembang biakkan jenis kelinci ini adalah George S. West pada tahun 1923. Kelinci ini pada mulanya diternakkan untuk dimanfaatkan daging dan bulunya.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Californian (Tayto2010)

Kelinci Californian adalah hasil persilangan beberapa jenis kelinci yaitu Chinchilla, Himalaya dan New Zealand White. Kelinci ini diakui oleh ARBA pada tahun 1939.

Kelinci Californian standar yang diakui adalah yang berwarna putih dengan titik gelap. Berat kelinci Californian dewasa berkisar antara 3,4 kilogram hingga 4,8 kilogram.

Canadian Plush Lop

Kelinci Canadian Plush Lop adalah jenis kelinci yang merupakan hasil persilangan antara Mini Rex dan Holland Lop. Orang yang berada di balik terciptanya jenis kelinci ini adalah Dr. Helga Vierich dan Brenda Wheeler. Kelinci ini mulai dikembangkan pada tahun 1990 di Alberta, Kanada.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Canadian Plush Lop (Pinterest)

Bulu kelinci ini keriting. Ukuran tubuhnya sedang dan memiliki aktifitas yang tinggi. Berat kelinci Canadian Plush Lop dewasa rata-rata berkisar antara 1,8 kilogram hingga 2,7 kilogram. Karakter dan penampilannya yang manis menjadikan kelinci ini sebagai jenis kelinci peliharaan yang ideal.

Carmagnola Grey

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Carmagnola Grey (vetbook.org)

Carmagnola Grey adalah jenis kelinci langka yang berasal dari Italia. Kelinci Carmagnola Grey saat ini statusnya hampir mengalami kepunahan. Pada awalnya dikembang biakkan sebagai kelinci pedaging. Rata-rata berat kelinci dewasanya berkisar antara 3,5 kilogram hingga 4,5 kilogram. Warna bulunya abu-abu menyerupai Chinchilla.

Cashmere Lop

Kelinci Cashmere Lop berasal Wales. Pada awalnya kelinci ini ditemukan oleh pemiliknya pada tahun 1980 yang bernama Miss Turner berada di dalam kandang kelinci Dwarf Lop yang ia pelihara.

Kelinci ini memiliki penampilan berbeda dibandingkan dengan kelinci Dwarf Lop miliknya. Bulunya lebih tebal dan panjang. Kelinci ini diakui oleh BRC.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Cashmere Lop (Neil Robertson)

Cashmere Lop adalah jenis kelinci mini dengan berat tubuh ketika dewasa berkisar antara 1,8 kilogram hingga 2,2 kilogram. Tubuhnya kecil, kompak dan berotot. Bulunya halus dengan variasi warna yang beragam. Kelinci Cashmere Lop termasuk kelinci yang sosial dan ramah.

Champagne d’Argent

Kelinci Champagne d’Argent adalah jenis kelinci yang sudah ada sejak abad ke 17. Nama mereka didapatkan dari tempat asal mereka diciptakan pertama kali yaitu Champagne, Prancis. Kelinci ini berukuran besar dengan bobot kelinci dewasanya berkisar antara 4 kilogram hingga 5,5 kilogram.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Champagne d’Argent (rabbit_mage)

Ketika dilahirkan, kelinci ini berwarna hitam. Seiring perkembangan usia, perlahan warna hitam ini akan memudar menjadi warna keperakan namun dengan beberapa warna hitam masih sedikit terlihat. Bagian moncong dan hidungnya akan lebih terlihat gelap dibandingkan bagian tubuh lainnya.

Chaudry

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Chaudry (Pinterest)

Chaudry adalah jenis kelinci berukuran sedang hingga besar yang berasal dari Prancis. Kelinci Chaudry dikembangkan untuk dimanfaatkan dagingnya. Rata-rata berat kelinci dewasanya berbobot sekitar 4 kilogram. Kelinci ini adalah hasil pengembangan dari beberapa kelinci domestik albino yang ada di Prancis.

Checkered Giant

Kelinci Checkered Giant berasal dari Prancis. Ini adalah kelinci berukuran jumbo dan merupakan salah satu jenis kelinci paling besar yang ada di dunia ini. Checkered Giant saat ini sudai diakui oleh ARBA. Ada dua varietas kelinci Checkered Giant yaitu hitam (dominasi putih dengan tanda hitam) dan biru (dominasi putih dengan tanda abu-abu atau biru).

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Checkered Giant (Dawn Arbuckle)

Bobotnya kelinci Checkered Giant ketika dewasa mencapai 5,5 kilogram. Orang yang pertama kali mengembangkan jenis kelinci ini adalah Otto Reinhardt yang berasal dari Reinfalz, Jerman. Tubuh kelinci ini besar dan berotot kuat. Karakteristiknya manis dan ideal dijadikan kelinci peliharaan.

Chinchilla

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Chinchilla (dazeyjaydesherry)

Kelinci Chinchilla adalah jenis kelinci dengan penampilan yang diciptakan agar mirip dengan Chinchilla (hewan pengerat). Namun kelinci ini dipastikan tidak dikawin silangkan dengan hewan jenis Chinchilla. Kelinci Chinchilla sendiri masih terbagi menjadi 3 jenis yang berbeda yang diakui ARBA yaitu Standart Chinchilla, American Chinchilla dan Giant Chinchilla.

Chinchilla Giganta

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Chinchilla Giganta (furandfeather.co.uk)

Kelinci Chinchilla Giganta berasal dari Inggris. Mereka diciptakan pada tahun 1920 oleh Chris Wren yang berasal dari Hampton Wick, Inggris. Chinchilla Giganta berasal dari persilangan kelinci jenis Flemish Giant dan French Chinchilla. Kelinci ini dikembang biakkan untuk dimanfaatkan daging dan bulunya. Berat kelinci Chinchilla Giganta dewasa rata-rata seberat 5,5 kilogram.

Cinnamon

Kelinci ini mendapatkan nama Cinnamon karena warna bulunya yang mirip dengan Cinnamon alias kayu manis. Jenis kelinci Cinnamon ini tercipta secara tidak sengaja. Kelinci Cinnamon berukuran sedang dengan berat badan kelinci dewasanya berbobot rata-rata 4 kg sampai 5 kg.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Cinnamon

Bulu kelinci ini pendek dan halus. Karakteristiknya manis dan jinak. Warnanya hanya satu yaitu coklat muda seperti kayu manis dengan beberapa bagian tubuh seperti wajah, telinga dan cakarnya berwarna lebih gelap.

Continental Giant

Kelinci Continental Giant atau nama lainnya German Giant adalah jenis kelinci bertubuh besar yang pada awalnya diternakkan untuk dimanfaatkan dagingnya. Ada dua varietas kelinci Continental Giant yaitu putih dan “colored” yang diakui oleh BRC.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Continental Giant (tumblr.com)

Kelinci ini sudah ada sejak tahun 1893. Berasal dari pengembangan jenis kelinci Flemish Giant. Ketika dinamakan Giant alias raksasa, kelinci ini memang berukuran jumbo dan paling raksasa di kalangan jenis kelinci. Kelinci Continental Giant terbesar dan terberat yang pernah diketahui adalah seberat 24 kilogram!

Creme d’Argent

Kelinci jumbo ini bernama Creme d’Argent. Kelinci yang jinak dan ramah ini memiliki penampilan yang manis. Tidak diketahui secara pasti darimana asal kelinci Creme d’Argent ini. Saat ini jumlah kelinci Creme d’Argent tidak banyak.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Creme d’Argent (Angoria)

Statusnya adalah kelinci langka. Beberapa program pelestarian telah dilakukan oleh para peternak kelinci agar jumlahnya kembali banyak.

Dulunya kelinci ini dimanfaatkan daging dan bulunya. Namun karena karakternya yang manis dan jinak, beberapa orang tertarik untuk memeliharanya.

Kelinci Creme d’Argent dewasa memiliki berat tubuh rata-rata 4 kg hingga 5 kg. Hadir dalam beberapa variasi warna bulu seperti oranye-coklat kekuningan dan oranye yang berpadu dengan perak.

Czech Red

Kelinci Czech Red sesuai dengan namanya adalah kelinci merah Ceko. Tubuhnya berukuran kecil hingga sedang dengan warna merah kecoklatan yang mencolok. Namun ada juga varietas yang berwarna abu-abu.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Czech Red (Pinterest)

Berat kelinci Czech Red dewasa berkisar antara 2,5 kg hingga 3,2 kg. Penampilannya imut dan lucu. Orang yang mengembang biakkan kelinci ini adalah Theodor Svododa pada tahun 1940.

Dalmatian Rex

Kelinci Dalmatian Rex penampilannya manis dan lucu. Sama seperti anjing jenis Dalmatian, pola dan warna kelinci Dalmatian Rex juga berwarna dasar putih dengan bercak berwarna hitam. Namun ada juga bercak tiga warna. Warna dasarnya putih dengan bercak berwarna hitam dan coklat.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Dalmatian Rex (Anneli Cloodt)

Kelinci Dalmatian Rex masih terbagi lagi menjadi 2 varietas. Dalmatian Rex Standar dan Dalmatian Mini Rex. Berat badan Dalmatian Standar rata-rata berbobot antara 2,7 kg hingga 3,6 kg. Sedangkan Dalmatian Mini Rex berkisar antara 1,7 kg hingga 2,1 kg.

Deilenaar

Kelinci Deilenaar berasal dari Belanda. Deilenaar adalah kelinci yang langka. Mereka pertama kali dikembang biakkan pada tahun 1930. Orang yang menciptakan jenis kelinci ini adalah Ridderhof. Namun sayangnya Ridderhof tidak pernah mengungkapkan jenis kelinci apa yang digunakan sebagai dasar penciptaan kelinci Deilenaar.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Deilenaar (Chipmunk Wallpaper)

Namun para ahli dan pecinta kelinci berspekulasi bahwa kelinci Deilenaar kemungkinan berasal dari perkawinan silang antara kelinci Chinchilla, Belgian Hare dan New Zealand Red. Kelinci Deilenaar berukuran sedang. Berat badan kelinci ketika mencapai dewasa berkisar antara 2,2 kg hingga 3,2 kg.

Dutch

Kelinci Dutch adalah jenis kelinci yang populer dan menjadi salah satu kelinci yang favorit untuk dijadikan peliharaan. Nama lain kelinci ini adalah kelinci Hollander dan Brabander.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Dutch (Nina ∞)

Uniknya, meski namanya adalah Dutch yang artinya Belanda, kelinci ini ternyata awalnya dikembang biakkan di Inggris. Kelinci Dutch berukuran kecil hingga sedang. Ketika mencapai dewasa, berat badannya rata-rata berkisar antara 1,5 kg hingga 2 kg.

Bulunya hadir dalam beberapa variasi warna dan pola. Namun warnanya selalu memiliki warna dasar putih yang berpadu dengan hitam, chinchilla, biru, abu-abu, dan coklat.

Dwarf Hotot

Jenis kelinci yang terlihat seperti memakai kacamata dengan wajah imut, lucu dan menggemaskan. Inilah kelinci Dwarf Hotot yang akan membuat Anda terkagum-kagum.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Dwarf Hotot (redspiderfish)

Seluruh tubuhnya berwarna putih kecuali hanya pada bagian sekitar lingkaran kedua matanya akan berwarna antara hitam, coklat, biru dan ungu (namun yang diakui ARBA hanya yang hitam). Tubuhnya mini jadi dia termasuk jenis kelinci Dwarf.

Berat badannya rata-rata berkisar antara 1,2 kilogram hingga 1,6 kilogram. Selain penampilan yang menggemaskan, karakter kelinci ini juga manis sehingga sangat cocok dan ideal untuk dijadikan kelinci peliharaan keluarga.

Dwarf Lop

Kelinci Dwarf Lop bertubuh kecil dan berpenampilan yang menggemaskan. Kelinci ini identik dengan jenis Mini Lop hanya berat badan atau ukurannya saja yang membedakan. Dwarf Lop sedikit lebih besar daripada Mini Lop.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Dwarf Lop (John)

Kelinci Dwarf Lop memiliki banyak variasi warna dan pola. Dan sebagai kelinci “Lop”, ciri khas utamanya adalah telinganya yang panjang, lebar dan menggantung hingga sampai menyentuh tanah. Berat badan kelinci Dwarf Lop dewasa rata-rata berbobot 2 kilogram hingga 2,5 kilogram.

Enderby

Kelinci Enderby atau nama lainnya kelinci Enderby Island sesuai dengan namanya adalah kelinci yang berada dan berasal dari Pulau Enderby yang berada di Selandia Baru.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Enderby (Tony Jewell)

Dulunya, selama kurang lebih 130 tahun kelinci ini hidup terisolasi. Namun sayangnya pada tahun 1900-an kelinci ini dimusnahkan dengan alasan menyeimbangkan alam.

Untungnya beberapa kelinci diselamatkan oleh organisasi Rare Breeds Conservation Society of New Zealand. Kurang lebih 49 kelinci Enderby diselamatkan dan kemudian dengan bantuan beberapa peternak kelinci dimulai lagi pelestarian jenis kelinci Enderby.

Kelinci Enderby berwarna abu-abu keperakan. Bagian wajahnya memiliki warna lebih gelap. Beberapa kelinci Enderby hadir dalam warna krem.

Kelinci ini berukuran kecil hingga sedang. Bobot kelinci dewasanya rata-rata seberat 2 kilogram. Ketika dilahirkan, bulu kelinci ini berwarna hitam atau krem solid. Seiring pertumbuhan, warna peraknya mulai muncul.

English Angora

Kelinci English Angora atau kelinci Angora Inggris memiliki penampilan yang rupawan dan mengagumkan. Jenis kelinci Anggora ini ada sejak tahun 1939. Ketika itu mereka dikembang biakkan dipisahkan jenisnya menjadi 2 yaitu French Angora (Angora Prancis) dan English Angora (Angora Inggris).

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: English Angora (E Richards)

Sebelum itu hanya dikenal 1 kelinci Angora yang sudah menjadi jenis kelinci tertua yang ada. Kelinci English Angora berukuran kecil. Berat badannya ketika dewasa rata-rata berkisar antara 2,2 kilogram hingga 2,7 kilogram.

Bulunya tebal, panjang, halus dan lembut seperti sutra. Warna bulunya hadir dalam beberapa varietas yaitu putih, lynx, hitam, biru, coklat dan beberapa warna dan pola lainnya.

English Lop

Kelinci dengan telinga besar dan terkulai, inilah kelinci English Lop yang menawan. Kelinci ini sudah ada sejak abad ke 19. Kelinci English Lop diperkirakan adalah jenis kelinci Lop pertama yang ada di dunia ini.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: English Lop

Kelinci ini adalah hasil perkawinan silang yang selektif dengan memilih beberapa kelinci pilihan. Ada cerita ekstrim tentang penciptaan jenis kelinci ini. Para peternak yang pertama kali mengambangkan jenis Lop menggunakan cara yang ekstrim agar telinga kelinci bisa memanjang hingga ke bawah.

Para peternak melakukan peregangan secara paksa dengan menarik telinga kelinci agar tumbuh sangat memanjang. Namun praktik ini tidak berjalan lama karena akhirnya ditemukan metode kawin silang yang lebih alamiah.

Kelinci English Lop berukuran sedang. Berat badannya berkisar antara 4 kg hingga 4,5 kilogram. Bulunya halus dan lembut serta hadir dalam beberapa varietas seperti coklat kekuningan, oranye berpadu dengan hitam, agouti, dan abu-abu.

English Spot

Kelinci English Spot pada awalnya dikembangkan sebagai kelinci pertunjukan. Kelinci ini diciptakan pada abad ke 19. Ketika itu kebanyakan kelinci diternakkan hanya untuk dijadikan kelinci pedaging dan bulu.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: English Spot (kat.chjen)

Para peternak yang menciptakan English Spot memiliki tujuan untuk mendapatkan kelinci dengan penampilan berbeda yang ditujukan sebagai kelinci pertunjukan. Sayangnya tidak ada petunjuk yang menyatakan dari jenis apakah kelinci English Spot ini diciptakan.

Namun para ahli kelinci dan peternak kelinci masa kini berspekulasi bahwa kelinci ini diciptakan dengan menyilangkan beberapa jenis kelinci seperti Giant Papillon, English Butterfly dan Checkered Giant.

Kelinci English Spot berukuran sedang. Berat kelinci dewasanya berkisar antara 2,2 kilogram hingga 3,6 kilogram. Bulunya pendek dan lebat. Warnanya putih yang berpadu dengan pola titik yang berwarna seperti hitam, biru, coklat, coklat keemasan, abu-abu dan ungu.

Fauve de Bourgogne

Kelinci Fauve de Bourgogne adalah jenis kelinci tertua yang berasal dari Prancis. Kelinci ini langka dan sulit ditemukan diluar Prancis. Pada masa lalu, kelinci Fauve de Bourgogne dikembang biakkan sebagai kelinci pedaging dan dimanfaatkan bulunya.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Fauve de Bourgogne (Ulli J.)

Namun saat ini Fauve de Bourgogne menjadi hewan peliharaan dan kelinci kelas pertunjukan. Fauve de Bourgogne adalah kelinci berukuran sedang dengan berat badan rata-rata berkisar antara 3,1 kg hingga 3,6 kg. Warna bulunya oranye kemerahan dan ini adalah satu-satunya warna kelinci Fauve de Bourgogne.

Fee de Marbourg

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Fee de Marbourg (yolcatl_sancuary)

Kelinci Fee de Marbourg berasal dari jerman. Kelinci ini berukuran sedang dengan warna bulu sedikit ungu yang berkilau. Kelinci ini di beberapa negara memiliki nama lain. Di Inggris dia diberi nama Marburger. British Rabbit Council (BRC) mengakuinya dengan nama Marburger Fee.

Flemish Giant

Kelinci Flemish Giant adalah salah satu jenis kelinci yang terpopuler. Sesuai dengan namanya, kelinci ini berukuran raksasa untuk ukuran kelinci. Pada mulanya kelinci ini hanya dimanfaatkan sebagai kelinci pedaging dan dimanfaatkan bulunya.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Flemish Giant (Ottawa Humane Society)

Namun karena karkternya yang manis dan jinak, mereka pada akhirnya dijadikan sebagai kelinci peliharaan. Kelinci Flemish Giant berasal dari Belgia. Mereka mulai dibiakkan sejak abad ke 16 di Ghent.

Kelinci Flemish Giant pada perkembangannya menjadi cikal bakal dari berbagai jenis kelinci yang ada di dunia saat ini. Kelinci ini berukuran besar dengan berat badannya berkisar antara 6,8 kilogram hingga 10 kilogram. Warna dan varietasnya sangat bervariasi. Flemish Giant adalah salah satu jenis kelinci terbesar di Indonesia.

Florida White

Kelinci Florida White atau kelinci putih Florida adalah kelinci mini dengan warna seputih salju dan penampilan yang menggemaskan. Orang yang mengembangkan kelinci ini adalah Orville Miliken.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Florida White (rabbitrescueofmn)

Untuk menciptakan kelinci Florida White, Orville Miliken mengawin silangkan kelinci Holland Albino, New Zealand White dan Polish White. Kelinci ini memiliki berat badan rata-rata antara 1,8 kilogram hingga 2,7 kilogram.

Bulunya pendek dan lembut. Warna bulunya hanya putih solid dan mata berwarna merah cerah (pink). Karakternya tenang dan jinak sehingga ideal untuk dijadikan peliharaan keluarga.

French Angora

Kelinci French Angora atau kelinci Angora Prancis, ini adalah jenis kelinci berukuran sedang hingga besar. Diantara beberapa jenis kelinci Angora lainnya, kelinci French Angora secara penampilan hampir mirip dengan kelinci Angora standar (Angora asli) yang berasal dari Turki.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: French Angora (spindledreams)

Bulu kelinci French Angora lebat seperti wol. Pada kenyataannya bulu kelinci ini memang dimanfaatkan sebagai wol untuk bahan industri tekstil.

Berat tubuh kelinci French Angora dewasa rata-rata berkisar antara 3,2 kilogram hingga 5 kilogram. Warna dan pola bulunya bervariasi. Sebagian diantaranya adalah putih, abu-abu, agouti, chinchilla, dan sable.

French Lop

Kelinci French Lop sesuai dengan namanya berati kelinci Lop dari Prancis. Kelinci ini adalah kelinci domestik asli Prancis dan sudah dikenal sejak tahun 1850. Dulunya French Lop dibiakkan untuk dimanfaatkan daging dan bulunya.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: French Lop (CockerSpaniels)

Kelinci ini hasil perkawinan silang antara kelinci Giant Papillon dan English Lop. Secara bentuk fisiknya, kelinci ini mirip dengan English Lop hanya saja French Lop lebih berat dan telinganya sedikit lebih pendek.

Berat kelinci French Lop dewasa berkisar antara 4,5 kg hingga 6,8 kg. Bulu padat, lembut dan memiliki perpaduan dua warna salah satunya putih berpadu dengan agouti, black, chinchilla, dan fawn.

German Angora

Kelinci German Angora atau Angora Jerman adalah varietas kelinci Angora dengan tubuh yang besar. Bulunya yang lebat adalah sumber wol bagi industri tekstil. Bentuk tubuhnya mirip dengan English Angora (Angora Inggris) yang sama-sama dimanfaatkan bulunya.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci German Angora (Chris NLN)

Bertubuh besar, bobot kelinci Angora usia dewasanya rata-rata seberat 5,5 kilogram. Bulunya yang panjang dan halus seperti sutra memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan bulu English Angora. Warna bulunya yang paling dikenal adalah putih solid.

German Lop

Kelinci German Lop adalah kelinci dengan ukuran tubuh sedang yang berasal dari Jerman. Kelinci German Lop adalah hasil persilangan antara jenis Netherland Dwarf dan French Lop.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: German Lop (Sandra Schmid)

Penampilan perdana kelinci German Lop adalah pada tahun 1960 pada sebuah pertunjukan kelinci di Saarbrucken, Jerman Barat. Kelinci ini memiliki porsi tubuh sedang. Rata-rata kelinci German Lop dewasa memiliki berat rata-rata antara 2,7 kilogram hingga 3,6 kilogram.

Sifatnya tenang dan jinak. Variasi warna bulunya beragam. Beberapa diantaranya adalah chinchilla, putih berbintik, emas kombinasi hitam atau perak, biru, coklat, lilac, krem, coklat kekuningan, ungu, hitam dan lainnya.

Giant Angora

Kelinci Giant Angora atau kelinci Angora Raksasa adalah varietas kelinci Angora dengan ukuran tubuh yang lebih besar dari jenis kelinci Angora lainnya (seperti French Angora dan English Angora).

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Giant Angora (mgangoras)

Orang yang menciptakan kelinci ini adalah peternak kelinci asal Taunton, Massachusetts, bernama Louise Walsh. Kelinci Giant Angora diciptakan dengan mengawin silangkan jenis kelinci German Angora, French Lops dan Flemish Giants.

Hasilnya, baik ukuran tubuhnya yang lebih besar dari Angora standar, bulu atau wol yang dihasilkan juga lebih banyak daripada French Angora (yang dikenal sebagai kelinci penghasil wol terbaik). Bobot Giant Angora dewasa rata-rata seberat 4,5 kg hingga 5 kg.

Bulu nya berwarna putih dengan pola yang dikenal sebagai Ruby-eyed White (REW). Kelinci Giant Angora putih diakui oleh ARBA. Ada varietas Giant Angora berwarna hitam namun tidak diakui oleh ARBA.

Giant Chinchilla

Kelinci bertubuh besar ini bernama Giant Chinchilla. Kelinci ini adalah hasil kreasi peternak kelinci legendaris bernama Edward H. Stahl.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Giant Chinchilla (ShutterDaddy)

Untuk menciptakan kelinci Giant Chinchilla, Edward menyilangkan beberapa jenis kelinci yaitu kelinci Chinchilla standar, American Blue dan New Zealand White.

Berat kelinci Giant Chinchilla rata-rata adalah 5,5 kilogram hingga 6,8 kilogram. Warnanya hanya satu yaitu warna khas Chinchilla (biru dengan perpaduan abu-abu terang). Meskipun berukuran jumbo, kelinci ini sangat jinak, tenang dan lembut.

Giant Papillon

Kelinci Giant Papillon adalah kelinci berukuran besar yang berasal dari Lorraine, Prancis. Ini adalah salah satu jenis kelinci terbesar yang ada di dunia ini. Berat kelinci dewasanya rata-rata berkisar antara 5 kg hingga 6 kg.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Giant Papillon (Evelien)

Dan meskipun tubuhnya besar, Giant Papillon adalah kelinci yang aktif, lembut dan jinak. Kelinci Giant Papillon adalah hasil persilangan beberapa jenis kelinci yaitu Flemish Giants, French Lop dan kelinci domestik bertotol.

Bulunya pendek halus dengan warna putih yang berkombinasi dengan hitam, biru, abu-abu, dan coklat. Nama Papillon diambil dari corak warna di bulunya yang menyerupai bentuk kupu-kupu di bagian hidungnya.

Kelinci berukuran kecil dengan bulu berwarna emas, inilah kelinci Golden Glavcot yang manis imut. Kelinci Golden Glavcot ini adalah jenis yang sangat langka. Bahkan mereka sempat mengalami kepunahan.

Golden Glavcot

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Golden Glavcot (melanieraccoon)

Pada tahun 1960 digalakkan kembali program pembiakan Golden Glavcot agar populasinya meningkat. Namun hingga saat ini Golden Glavcot masih termasuk jenis kelinci langka. Berat Golden Glavcot dewasa berkisar antara 2,3 kg hingga 2,7 kg. Bulunya pendek, halus dan lembut.

Gotland

Gotland adalah jenis kelinci langka dan terancam punah yang berasal dari Swedia. Kelinci Gotland adalah jenis ras kelinci alami yang berkembang biak tanpa adanya campur tangan manusia di alam.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Gotland (Reijo)

Untuk membantu populasinya supaya tidak punah, saat ini sudah dilakukan progam pelestarian kelinci Gotland. Kelinci Gotland sudah menjadi bagian peternakan kelinci di Swedia sejak tahun 1500-an. Mereka dimanfaatkan daging dan kulitnya untuk kebutuhan manusia.

Namun seiring waktu, karena penampilannya yang memikat, kelinci Gotland naik kelas menjadi kelinci pertunjukkan dan peliharaan.

Gotland adalah kelinci berukuran sedang. Bobotnya berkisar antara 3 kg hingga 4 kg. Bulunya pendek dimana sebagian kelinci memiliki bulu yang lurus dan sebagian menampakkan bulu Rex. Hadir dalam berbagai warna dan pola yang beragam.

Harlequin

Kelinci Harlequin memiliki pola dan warna bulu yang warna-warni. Dulunya kelinci ini bernama kelinci Japanese (Jepang). Corak khas kelinci Harlequin adalah oranye yang bercampur dengan hitam, coklat, biru dan ungu.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Harlequin (4thirdsOpticalDelusions)

Tidak itu saja, kelinci Harlequin juga memiliki beberapa corak lainnya yang unik. Kelinci Harlequin terbagi menjadi dua jenis yaitu Japanese dan Magpie. HarlequinJapanese biasanya memiliki warna oranye yang bercampur dengan ungu, coklat, biru dan hitam.

Sedangkan Harlequin Magpie berwarna putih yang bercampur dengan ungu, coklat, biru dan hitam. Berat kelinci Harlequin saat dewasa berkisar antara 3 kilogram hingga 4,5 kilogram.

Harlequin Rex

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Harlequin Rex (norsemanhomestead)

Kelinci Harlequin Rex adalah kelinci dengan ukuran tubuh sedang dengan pola bulu atau mantelnya yang dinamakan pola Harlequin. Bulunya tebal, lembut dan halus. Berat tubuhnya rata-rata antara 3,2 kilogram hingga 4,1 kilogram.

Havana

Meskipun kelinci ini bernama Havana, ini bukanlah kelinci yang berasal dari Kuba. Kelinci Havana mendapatkan nama ini karena warna bulunya yang mirip dengan ceruto Kuba yang sangat terkenal. Kelinci Havana berasal dari Belanda dan mulai dikenalsejak tahun 1898.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Havana (Chris Lanzarotti)

Kelinci Havana berukuran sedang. Berat kelinci ketika dewasa rata-rata antara 2 kilogram hingga 3 kilogram. Bulunya pendek dan berkilau dan memiliki 5 varietas warna yang diakui yaitu coklat, ungu, hitam, biru, dan broken (warna campuran).

Himalayan

Salah satu jenis ras kelinci tertua di dunia. Karena sangat tuanya ras ini, bahkan sejarahnya sudah sangat sulit untuk ditelusuri. Selain itu kelinci Himalayan atau Himalaya ini termasuk kelinci langka.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Himalayan (B Refresh)

Ciri khas kelinci ini adalah warna putih dengan tanda titik berwarna gelap di beberapa bagian tubuhnya (moncong, telinga, kaki dan ekor). Ukuran tubuh kelinci Himalayan kecil. Rata-rata berat kelinci Himalayan berkisar antara 1 kg hingga 2,2 kg. Bulunya pendek dan lembut. Warna bulunya putih dengan tanda gelap warna coklat, biru, hitam atau ungu. Kelinci ini jinak, tenang dan lembut.

Holland Lop

Inilah salah satu ras kelinci paling populer (terutama di Indonesia). Kelinci Holland Lop memiliki beberapa syarat yang membuat mereka adalah kelinci favorit para pecinta kelinci (bahkan yang bukan pecinta kelinci pasti terpesona). Kelinci Holland Lop lucu, imut, mempesona, menggemaskan dan rupawan.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Holland Lop (JamieDrakePhotos)

Orang yang menciptakan jenis kelinci Holland Lop adalah Adrian de Cock yang menyilangkan dua jenis kelinci yaitu Netherland Dwarf dan French Lop. Kelinci ini mini dengan berat badan antara 1 kg hingga 1,8 kg.

Kelinci Holland Lop hadir dalam berbagai varietas warna dan pola. Pola warna solid sebagian diantaranya adalah hitam, putih, abu-abu, biru, dan coklat. Sedangkan pola lain adalah perpaduan dua atau tiga warna seperti chinchilla, kastanye, agouti dan coklat kekuningan.

Hulstlander

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Hulstlander (magbakker62)

Kelinci Hulstlander adalah kelinci yang berukuran kecil hingga sedang dan berasal dari sebuah kawasan bernama Hulstlander, Belanda. Orang yang menciptakan jenis kelinci ini adalah J. de Graaf pada tahun 1977. Tubuh kelinci Hulstlander pendek dan kompak. Berat kelinci ketika mencapai dewasa berkisar antara 2,2 kg hingga 2,7 kg. Warna hanya 1 varietas yaitu putih solid.

Hungarian Giant

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Hungarian Giant (foxytimi)

Kelinci Hungarian Giant atau kelinci raksasa Hongaria adalah kelinci dengan porsi tubuh yang besar. Kelinci dewasanya memiliki berat rata-rata antara 5 kilogram hingga 6,8 kilogram. Ketika pertama kali diperkenalkan, nama kelinci adalah Agouti Hongaria. Kelinci Hungarian Giant dikembangkan sebagai kelinci pedaging.

Hycole

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Hycole (hycole.com)

Kelinci Hycole dikenal sebagai jenis kelinci pedaging berkualitas. Berat tubuhnya berukuran sedang hingga besar. Diantara beberapa jenis-jenis kelinci, Hycole saat ini menjadi salah satulion head jenis kelinci yang paling banyak dipelihara di Indonesia baik sebagai kelinci ternak maupun peliharaan (pet).

Jamora

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Jamora (sumber)

Kelinci Jamora adalah kelinci yang memiliki penampilan (lagi-lagi) sangat menggemaskan. Kelinci ini adalah hasil persilangan antara kelinci Angora, Japanese dan Hermelin. Ukuran tubuhnya sedang dengan bulu yang panjang. Bulunya adalah wol yang halus dan lembut. Warna bulunya adalah perpaduan hitam dan kuning.

Jawa

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Jawa (educalingo.com)

Kelinci Jawa adalah salah satu jenis kelinci lokal Indonesia. Habitat alaminya berada di hutan-hutan atau savana dengan bebatuan. Dulu kelinci ini sering ditemukan di kawasan hutan di Jawa Barat.

Menurut IUCN Red List of Threatened Species, kelinci Jawa murni adalah spesies yang terancam punah. Berat kelinci Jawa dewasa rata-rata berbobot 5 kg hingga 6 kg.

Jersey Wooly

Jersey Wooly adalah jenis kelinci dwarf atau mini yang berukuran sangat kecil. Kelinci Jersey Wooly hanya memiliki bobot 1,3 kilogram ketika dewasa. Penampilannya yang mungil, imut dan menggemaskan berpadu dengan parasnya yang rupawan tentu saja adalah godaan terbesar bagi para pecinta kelinci untuk memilikinya.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Jersey Wooly (House Rabbit Resource )

Orang yang mengembangkan kelinci ini adalah seorang peternak kelinci asal High Bridge, New Jersey, yang bernama Bonnie Seeley. Bonnie Seeley memperkenalkan kelinci ini pada tahun 1984. Jersey Wooly adalah hasil persilangan jenis kelinci Netherland Dwarf dan French Angora (Angora Prancis).

Kelinci Jersey Wooly sangat jinak dan penurut. Bulunya tampil dalam beberapa variasi warna. Beberapa diantaranya adalah putih, hitam, biru, coklat, ungu muda, kastanye, chinchilla, opal, sable marten dan lilac.

Kabyle

Kelinci Kabyle adalah jenis kelinci pedaging yang berasal dari Aljazair. Namun kelinci Kabyle saat ini dipercaya sudah bukan merupakan kelinci ras asli. Hal ini dikarenakan kelinci Kabyle asli sudah mengalami kepunahan.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Kabyle (archives-ouvertes.fr)

Kelinci Kabyle yang ada saat ini adalah hasil persilangan antara kelinci New Zealand White, Burgundy Fawn dan California. Kelinci ini berukuran kecil hingga sedang dan sudah beradaptasi dengan lingkungan Aljazair yang panas.

Lilac

Kelinci Lilac adalah jenis kelinci domestik berwarna keunguan. Kelinci Lilac sudah ada sejak awal tahun 1900-an. Di beberapa negara kelinci Lilac mulai bermunculan. Namun peternak kelinci pertama yang memamerkan kelinci Lilac di hadapan publik adalah H. Onslow yang berasal dari Cambridge, Inggris.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Lilac (lizrenne)

Pada tahun 1913, peternak kelinci bernama Mabel Illingworth juga menciptakan jenis kelinci Lilac dengan menyilangkan jenis Blue Imperials dengan Havana. Namun kelinci Lical hasil kreasi Mabel ini berukuran lebih besar.

Kelinci Lilac berukuran sedang. Ukuran kelinci ini ketika dewasa rata-rata berbobot antara 2,7 kg hingga 3,6 kg. Sifatnya jinak dan ramah. Bulunya pendek dan lembut. Dan warna kelinci ini hanya satu sesuai warnanya yaitu lilac.

Lion Head

Inilah salah satu varietas kelinci paling populer dan menjadi favorit peliharaan para pecinta kelinci. Kelinci Lion Head memang memiliki penampilan yang super imut dan menggemaskan. Kelinci Lion Head saat ini sudah diakui oleh dua asosiasi kelinci BRC dan ARBA.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Lionhead (Linzse)

Ciri khas kelinci LionHead adalah bulu surai wol yang yang melingkari kepalanya. Surai ini mirip dengan surai milik singa jantan. Karena itulah kelinci ini mendapatkan nama Lion Head alias kepala singa. Kelinci ini berukuran kecil dan kompak. Kelinci Lion Head dewasa memiliki berat antara 1,2 kg hingga 1,8 kg.

Kelinci ini berasal dari persilangan kelinci Dwarf, Swiss Fox dan Netherland Dwarf. Lion Head dikembangkan di negara Prancis dan Belgia. Kelinci Lion Head adalah kelinci dengan karakter yang manis. Perpaduan penampilannya yang menggemaskan dan karakter manisnya tentu adalah godaan bagi para pecinta kelinci untuk memilikinya.

Liptov Baldspotted

Kelinci Liptov Baldspotted adalah jenis kelinci yang dikembang biakkan di wilayah Liptop, Slovakia. Kelinci ini berukuran sedang dengan berat kelinci dewasanya rata-rata berkisar antara 4 kg hingga 4,5 kg.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Liptov Baldspotted (tatras.farmicka)

Liptov Baldspotted dikenali hanya memiliki 3 warna yaitu abu-abu, biru dan hitam dengan tanda warna putih di kepalanya (wajah).

Meissner Lop

Meissner Lop adalah ras kelinci asli Jerman. Kelinci Meissner Lop ini adalah salah satu ras kelinci tertua yang ada di Jerman. Namun sayangnya saat ini jumlah mereka sangat sedikit dan terancam punah.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Meissner Lop (Karin Rogmann)

Kelinci ini mulai dikembang biakkan di Meissner, Jerman, pada tahun 1900. Orang yang menciptakan jenis ini adalah Leopold Reck. Sayangnya Leopold Reck tidak memberikan petunjuk asal muasal penciptaan kelini ini.

Namun para peternak kelinci saat ini meyakini bahwa kelinci Meissner Lop adalah hasil persilangan kelinci Silver dan French Lop. Beberapa peternak kelinci saat ini mulai menggiatkan proses pengembang biakkan agar jumlah meningkat. Meissner Lop adalah kelinci berukuran sedang hingga besar. Berat badan kelinci dewasanya rata-rata 3,2 kilogram hingga 4,5 kilogram.

Bulu pendek, lebar dan nampak berkilau. Meissner Lop diketahui memiliki empat variasi warna yaitu havana, kuning, biru dan hitam dengan sentuhan perak yang membuatnya berkilau.

Mellerud

Kelinci Mellerud merupakan salah satu ras jenis kelinci tertua yang berasal dari Swedia. Mereka sudah ada di peternakan kelinci Swedia sejak tahun 1881.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Mellerud (stew_bun)

Kelinci Mellerud diternakkan sebagai kelinci pedaging dan bulu. Namun saat ini statusnya sedang terancam punah. Kelinci Mellerud berukuran sedang. Warna bulunya putih yang berpadu dengan warna hitam.

Berat kelinci Mellerud dewasa berada di kisaran 3 kilogram hingga 3,5 kilogram. Sejak tahun 2013 sudah dimulai program pelestarian kelinci Mellerud untuk memperbanyak lagi jumlahnya. Organisasi yang menangani program ini adalah Gotland Rabbit Society.

Mini Lop

Kelinci Mini Lop pertama kali ditemukan oleh Bob Herschbach ketika ia mengunjungi pertunjukan kelinci pada tahun 1972 bernama German National Rabbit Show di Essen, Jerman.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Mini Lop (Noferin is Candy and Nick)

Kelinci Mini Lop ini berasal dari persilangan kelinci Chinchilla berukuran kecil dan German Big Lop. Kelinci ini memiliki karakteristik yang manis dan termasuk cerdas. Berat kelinci Mini Lop dewasa berkisar antara 2 kg hingga 3 kg.

Bulunya tebal, lebat dan berkilau. Mini Lop hadir dalam berbagai warna dan pola yang beragam. Beberapa diantaranya adalah putih, hitam, biru, abu-abu, coklat kekuningan dengan pola solid.

Miniature Cashmere Lop

Kelinci Miniature Cashmere Lop atau Mini Cashmere Lop adalah kelinci berukuran mini dengan bulu panjang yang menggantung. Kelinci ini dikembang biakkan sebagai kelinci pertunjukan dan peliharaan.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Miniature Cashmere Lop (Cat)

Berat kelinci Miniature Cashmere Lop dewasa rata-rata seberat 1,6 kilogram. Telinganya lebar, tebal, menggantung dan berujung bulat.

Miniature Lion Lop

Miniature Lion Lop adalah kelinci berukuran mini dengan penampilan yang eksotis. Namanya didapatkan dari penampilannya yang memiliki surai mirip singa (Lionhead).

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Miniature Lion Lop (Pinterest)

Kelinci Miniature Lion Lop termasuk jenis kelinci baru karena mereka mulai dikembang biakkan pada tahun 2000 di Inggris. Orang yang menciptakannya adalah peternak kelinci bernama Jane Bramley. Kelinci Miniature Lion Lop memiliki berat badan rata-rata 1,3 kilogram hingga 1,8 kilogram.

Ciri khas utamanya tentu saja bulu panjang mirip surai singa (Lionhead) dan telinga Lop. Banyak variasi dan pola warna kelinci ini. Sebagian diantaranya adalah putih, hitam, biru, agouti, coklat kekuningan, siam, krem, point, dan siam sable.

Miniature Lop

Kelinci Miniature Lop penampilannya imut, lucu dan menggemaskan. Oh ya, kelinci Miniature Lop dan kelinci Mini Lop ada dua jenis kelinci yang berbeda. Miniature Lop adalah kelinci yang diakui oleh British Rabbit Council (BRC).

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Miniature Lop (vicskyline)

Sedangkan Mini Lop diakui oleh American Rabbit Breeders Association (ARBA). Di Inggris, Miniature Lop kerap disebut Mini Lop yang seharusnya keduanya adalah kelinci yang berbeda.

Kelinci Miniature Lop adalah hasil pengembangan dari kelinci Holland Lop. Orang yang memiliki ide untuk mengembangkan Miniature Lop adalah Adriann de Cock. Berat kelinci Miniature Lop ketika dewasa rata-rata seberat 1,6 kilogram. Bulunya padat dan hadir dalam banyak varietas warna seperti putih, siam, sealpoint, sable, oranye, hitam, biru dan coklat.

Mini Rex

Kelinci Mini Rex adalah jenis kelinci yang tercipta karena adanya campur tangan manusia. Orang yang menciptakan jenis Mini Rex adalah Monna Berryhill.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Mini Rex (James Hall)

Kelinci berukuran kecil serta memiliki bulu pendek yang lembut, berkilau dan halus ini adalah kelinci yang populer dan salah satu favorit peliharaan. Kelinci Mini Rex dewasa akan memiliki berat rata-rata 1,5 kilogram hingga 2 kilogram.

Variasi warna bulu Mini Rex sangat beragam. Beberapa diantaranya adalah hitam, biru, chinchilla, coklat, lilac, lynx, silver, merah, sable, dan silver marten. Kelinci ini diakui dan terdaftar di American Rabbit Breeders Association (ARBA) sejak tahun 1988.

Mini Satin

Kelinci Mini Satin pertama kali dikembangkan pada tahun 1980-an. Orang yang diketahui berada di balik terciptanya kelinci Mini Satin adalah Leo Collins. Ketika itu Leo berhasil menciptakan dua varietas Mini Satin albino dan merah.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Mini Satin (Kyubi09)

Sesuai dengan namanya, ini adalah kelinci yang mini. Berat kelinci ini ketika mencapai dewasa rata-rata berkisar antara 1,3 kilogram hingga 2 kilogram. Beberapa warna bulu kelinci Mini Satin adalah hitam, coklat, agouti, putih, silver, siam, tembaga dan chinchilla.

Netherland Dwarf

Kelinci mini atau dwarf yang berasal dari Belanda, inilah kelinci Netherland Dwarf yang imut dan menggemaskan. Tubuhnya mungil dan telinganya juga pendek. Berat badannya meski sudah dewasa hanya berkisar antara 1 kilogram hingga 1,2 kilogram.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Netherland Dwarf (Lisa Knott)

Program pengembang biakkan kelinci Netherland Dwarf dimulai pada awal abad ke 20. Kelinci ini adalah hasil persilangan kelinci Polandia (Polish) dengan beberapa kelinci liar bertubuh kecil. Namun ketika itu pada awalnya hasil persilangan ini menghasilkan kelinci yang masih agresif (karena masih memiliki darah liar).

Namun hasil usaha bertahun-tahun kemudian menghasilkan jenis yang lebih jinak dan berkarakter manis. Kelinci Netherland Dwarf saat ini menjadi salah satu jenis kelinci yang populer dan favorit untuk dipelihara.

Kelinci ini juga cukup cerdas sehingga bisa dilatih untuk membuang kotorannya di tempat tertentu. Netherland Dwarf adalah salah satu jenis kelinci termahal.

New Zealand

Kelinci New Zealand adalah salah satu jenis kelinci peliharaan yang populer. Meskipun namanya “New Zealand”, kelinci ini berasal dari California, Amerika. Ada beberapa varietas kelinci New Zealand:

  • New Zealand Red
  • New Zealand White
  • New Zealand Blue
  • New Zealand Black
  • New Zealand Broken.

Lima varietas diatas adalah yang diakui oleh American Rabbit Breeders ‘Association (ARBA). Masih ada beberapa varietas lain namun tidak diakui yaitu warna kastanye dan agouti.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci New Zealand (Dave Heafner)

Kelinci New Zealand berukuran sedang hingga besar. Rata-rata ketika mencapai usia dewasa, kelinci ini memiliki berat antara 4,5 kg hingga 5,5 kg. Pada awalnya kelinci New Zealand ini dikembang biakkan untuk dimanfaatkan daging dan bulunya.

Seiring waktu, karena penampilan dan karakter manisnya, kelinci New Zealand menjadi kelinci peliharaan dan bahkan kelinci laboratorium (kelinci percobaan).

Palomino

Kelinci Palomino adalah kelinci dengan penampilan yang menawan dengan bulu berwarna coklat kekuningan (seperti emas). Kelinci ini tercipta berkat campur tangan manusia.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Palomino (dalino123)

Orang yang berada di balik munculnya jenis kelinci ini adalah seorang peternak kelinci bernama Mark Youngs yang berasal dari Coulee Dam, Washington. Pengembangan kelinci Palomino dimulai pada tahun 1940-an. Untuk menciptakan jenis kelinci ini, Mark menyilangkan beberapa jenis kelinci. Pada awalnya kelinci ini diberi nama kelinci Washingtonian.

Namun pada tahun 1953 namanya dirubah ke Palomino. Kelinci ini diakui oleh ARBA pada tahun 1957. Kelinci Palomino berukuran sedang. Berat tubuhnya rata-rata antara 3,6 kg hingga 2,5 kg. Warna bulunya coklat kekuningan dan lynx. Kelinci ini memiliki sifat jinak dan manis.

Perlfee

Kelinci Perlfee adalah jenis kelinci langka yang berasal dari Jerman. Kelinci ini hanya memiliki satu warna saja yaitu abu-abu kebiruan dengan pola solid (dengan sedikit warna putih). Ukuran tubuhnya sedang dan sifatnya jinak serta aktif.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Perlfee (sumber)

Bobot tubuh kelinci Perlfee dewasa berkisar antara 2,2 kilogram hingga 3,6 kilogram. Kelinci Perlfee dikembangkan oleh dua orang berbeda dan dalam waktu yang berbeda serta menggunakan varietas kelinci yang berbeda sebagai dasar penciptaannya.

Orang pertama adalah K. Hoffmans dan yang satunya bernama Deiniger. Karena langka, kelinci Perlfee sulit ditemukan karena tidak banyak peternak kelinci yang “terjun” mengembang biakkan kelinci ini.

Plush Lop

Salah satu jenis kelinci yang terbagi menjadi dua varietas standar dan mini. Kelinci Plush Lop standar tubuhnya berukuran kompak dengat berat badan kelincinya rata-rata 2,2 kilogram. Sedangkan Plush Lop mini bertubuh lebih kecil dengan berat badan rata-rata 1,2 kilogram.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Plush Lop Mini (hannahsbunnies)

Penampilannya yang manis dan lucu berbanding lurus dengan karakteristiknya yang jinak, penurut dan ramah. Variasi warna dan pola bulunya sangat beragam.

Bulunya pendek, halus dan lembut. Kelinci ini termasuk jenis baru karena baru dikembangkan pada tahun 1995. Orang yang berada di balik terciptanya jenis kelinci Plush Lop adalah Devie D’anniballe.

Pointed Beveren

Kelinci Beveren adalah salah satu jenis kelinci besar dan tertua. Mereka dikembang biakkan di Beveren, Belgia. Ada salah satu varietas kelinci Beveren yang langka yaitu kelinci Pointed Beveren. Yang membedakan dengan Beveren standar adalah Pointed Beveren memiliki warna putih pada ujung bulunya.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Pointed Beveren (vetbook.org)

Bulue kelinci Pointed Beveren pendek, halus dan berkilau. Ukuran tubuhnya sedang hingga besar. Rata-rata berat kelinci Pointed Beveren dewasa berkisar antara 3,6 kilogram hingga 5,5 kilogram. Jenis kelinci Pointed Beveren tidak diakui oleh ARBA.

Polish

Kelinci Polish atau kelinci Polandia adalah kelinci dengan penampilan yang menggemaskan. Kelinci ini kerap dipertunjukkan di pertunjukan kelinci. Ironisnya, meski namanya Polish (Polandia), kelici ini asalnya dari Inggris. Telinga kelinci ini pendek dan tegak keatas.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Polish (vjmarisphotos)

Kelnci Polish adalah jenis kelinci dwarf. Berat tubuh kelincinya ketika dewasa rata-rata 1,2 kilogram hingga 2 kilogram. Bulunya pendek, halus dan lembut. Beberapa warna yang ada di kelinci Polish adalah biru, hitam, coklat dan perpaduan warna putih dengan warna apapun.

Rex

Rex mengacu kepada nama salah satu jenis kelinci atau varietas beberapa kelinci Rex. Pengembangan awal jenis kelinci Rex dimulai di Louché-Pringé, Prancis, pada tahun 1919. Pada awalnya para peternak kelinci takjub dengan penampilan beberapa kelinci liar dengan pola dan bulu yang indah.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Rex (scopescape1)

Para peternak kemudian mengembangkan kelinci liar ini dan kemudian mengawin silangkan dengan kelinci liar Eropa. Hasilnya kemudian dipamerkan dalam beberapa pertunjukkan kelinci di Paris pada tahun 1924. Kelinci-kelinci ini kemudian dengan cepat menjadi populer dan mendapatkan tempat di hati para penggemar kelinci.

ARBA kemudian mengakui jenis kelinci ini. Ukuran tubuh kelinci rex sedang hingga besar. Berat kelinci dewasanya rata-rata antara 3,5 kg hingga 5 kg. Bulu kelinci Rex memiliki tekstur seperti beludru dan lebat. Warna bulunya sangat bervariatif dan terdiri dari banyak warna serta pola.

Rhinelander

Kelinci Rhinelander adalah kelinci yang berasal dari Jerman. Orang yang berada dibalik terciptanya kelinci Rhinelander adalah Josef Heinz. Kelinci ini mulai muncul pada tahun 1902. Untuk menciptakan Rhinelander, Josef Heinz menyilangkan kelinci Harlequin dan Checkered Giant.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Rhinelander (rabbit_mage)

Ukuran tubuh kelinci ini berukuran sedang. Kelinci dewasanya memiliki berat badan antara 2,7 kilogram hingga 4,5 kilogram. Bulunya pendek, lembut dan lebat. Warna dasar bulunya adalah putih yang berpadu dengan dua warna berbeda yaitu kuning atau oranye dan hitam.

Sallander

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Sallander (vomalbrechtsbach)

Kelinci Sallander berasal dari Belanda. Mereka adalah jenis kelinci yang diciptakan dari kawin silang antara jenis Chinchilla Agouti dan Thuringer. Kelinci ini memiliki penampilan yang menawan. Tubuhnya sedang, kekar dan terlihat bulat. Kelinci dewasanya memiliki berat rata-rata 2,7 kg hingga 4,5 kg.

San Juan

Kelinci San Juan di habitat alaminya hidup dengan liar. Mereka tinggal dan berasal dari pulau San Juan yang ada di Amerika Serikat. Mereka adalah keturunan kelinci liar Eropa. Namun meski secara alami mereka adalah kelinci liar, mereka sangat jinak dan cerdas.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci San Juan (Jacob T. Meltzer)

Oleh karena itu banyak orang yang memelihara kelinci San Juan. Kelinci San Juan berukuran mini. Berat kelinci dewasanya rata-rata 1,3 kilogram hingga 2,7 kilogram. Warna bulunya ada dalam beberapa variasi warna yaitu coklat, coklat gelap, kastanye dan agouti.

Satin

Kelinci Satin dikembangkan oleh peternak kelinci legendaris Walter Huey. Ketika itu Walter Huey sedang melakukan pengembangan terhadap jenis kelinci Havana. Namun ternyata beberapa kelinci Havana miliknya memiliki gen Satin. Pada awalnya Walter kemudian menamakan jenis ini dengan Satin Havana.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Satin (Cat)

Namun setelah beberapa waktu, atas desakan dan dukungan dari American Federation of Havana Breeders, kelinci Satin dipisahkan jenisnya sendiri dengan Satin Havana. American Rabbit Breeders Association (ARBA) memberi pengakuan kepada kelinci Satin pada tahun 1956.

Kelinci Satin adalah kelinci berukuran sedang. Berat kelinci dewasanya rata-rata berkisar antara 2,5 kg hingga 5 kg. Bulunya pendek, halus dan lembut. Ada beberapa variasi dan pola kelinci Satin seperti hitam, putih, siam, merah, coklat, tembaga, chinchilla dan biru.

Satin Angora

Kelinci yang cantik, rupawan dan menawan, inilah kelinci Satin Angora yang akan membuat Anda jatuh hati. Kelinci ini adalah bagian dari varietas kelinci Angora yang merupakan salah satu jenis kelinci tertua di dunia.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Satin Angora (Five Furlongs)

Jenis Satin Angora dikembangkan oleh Mrs. Meyer yang berasal dari Kanada pada tahun 1970-an. Kelinci Satin Angora adalah hasil persilangan antara French Angora dan Satin.

Ukuran tubuhnya sedang dengan rata-rata berat kelinci dewasanya berkisar antara 3 kilogram sampai 4,5 kilogram. Beberapa variasi warna kelinci Satin Angora adalah putih, abu-abu dan coklat atau perpaduan dari ketiga warna tersebut.

Siamese Sable

Kelinci Siamese Sable adalah kelinci yang dikembangkan dengan mengawinkan beberapa kelinci jenis Chinchilla yang kemudian menghasilkan kelinci dengan penampilan unik dan lucu.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Siamese Sable (Corinne Benavides)

Pola dan warnanya mirip dengan jenis kucing Siam (karena itulah nama jenis kelinci ini bernama Siamese atau Siam). Kelinci Siamese Sable adalah bagian dari pengembangan kelinci American Sable yang dikembangkan oleh Otto Brock.

Siberian

Kelinci Siberian adalah jenis kelinci yang berpenampilan elegan. Berasal dari Inggris dan mulai dikembang biakkan sejak tahun 1930.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Siberian (fisirina)

Pada awalnya diciptakan sebagai kelinci pedaging dan juga dimanfaatkan bulunya. Namun seiring waktu, kelinci Siberian menjadi jenis kelinci hias yang sering ditampilkan di pertunjukan dan juga sebagai peliharaan. Kelinci Siberian berukuran sedang.

Berat tubuh kelinci dewasanya rata-rata seberat 3,1 kilogram hingga 4,1 kilogram. Beberapa warna bulunya adalah hitam, biru, coklat, dan ungu. Warna matanya coklat, coklat tua dan ungu (terkadang warna matanya menyesuaikan dengan warna bulunya).

Silver

Inilah jenis kelinci domestik tertua yang ada di dunia ini. Kelinci Silver diperkirakan sudah ada sejak tahun 1500-an. Darimana asal aslinya belum pernah diketahui hingga kini. Orang pertama yang memperkenalkan kelinci Silver adalah Sir Walter Raleigh yang membawa kelinci ini dari Portugal ke Inggris.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Silver (Corinne Benavides)

Kelinci Silver berukuran sedang. Bobot tubuhnya ketika dewasa berkisar antara 1,8 kilogram hingga 3,2 kilogram. Meskipun bernama Silver yang artinya perak, kelinci ini dikenal memiliki beberapa varietas warna seperti hitam, coklat dan coklat kekuningan.

Silver Fox

Silver Fox adalah kelinci yang langka. Kelinci Silver Fox ini pada awalnya dikembangkan untuk dimanfaatkan daging dan bulunya. Namun karena penampilannya yang cantik dan unik, kelinci ini juga menjadi primadona sebagai kelinci hias. ARBA sudah mengakui kelinci Silver Fox.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Silver Fox (Smithsonian’s National)

Kelinci Silver Fox berasal dari Amerika Serikat. Orang yang berada di balik terciptanya kelinci ini adalah Walter B. Garland yang berasal dari North Canton, Ohio. Silver Fox adalah hasil persilangan antara kelinci Checkered Giant dan Champagne. Bobot kelinci ini ketika dewasa berkisar antara 4 kilogram hingga 5,4 kilogram.

Silver Marten

Kelinci Silver Marten adalah kelinci hias yang diperuntukkan untuk pertunjukan. Diciptakan pada tahun 1924 dengan menyilangkan jenis kelinci Chinchilla dengan beberapa jenis kelinci domestik berwarna coklat dan gelap. Pada tahun 1927 kelinci ini mendapat pengakuan dari American Rabbit Breeders ‘Association (ARBA).

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Silver Marten (Chris Lanzarotti)

Kelinci ini berukuran sedang. Bobot kelinci dewasa berkisar antara 3 kilogram hingga 4,1 kilogram. Telinganya kecil dan berdiri tegak. Bulunya pendek, halus dan lembut dengan warna hitam, biru, coklat dengan pola “ticked”. Perpaduan warna dan pola kelinci ini sangat cantik dan membuatnya terlihat mempesona.

Smoke Pearl

Kelinci Smoke Pearl berukuran sedang dengan penampilan yang manis dan lucu. Kemunculan awal kelinci ini dimulai pada tahun 1926. Kelinci yang berasal dari Skotlandia ini dikembangkan oleh Lawrie Stenhouse. Kelinci Smoke Pearl berasal dari persilangan kelinci Beveren, Sable dan Chinchilla.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Smoke Pearl (Neil Robertson)

Pada awalnya kelinci ini bernama Smoke Beige. Namun pada tahun 1932 namanya berubah menjadi Smoke Pearl hingga sekarang ini. Berat kelinci dewasanya berkisar antara 2,2 kilogram hingga 3,2 kilogram. Bulunya pendek, tebal dan lembut dengan variasi warna coklat, krem, biru, abu-abu dengan pola “smoke”.

Spanish Giant

Kelinci Spanish Giant adalah kelinci asal Spanyol dengan ukuran jumbo. Kelinci ini memang dikembangkan sedemikian rupa untuk dijadikan sebagai kelinci pedaging. Mulai dikembangkan pada tahun 1912 di Valencia, Spanyol. Berat kelinci ini pada usia dewasa berkisar antara 5,5 kilogram hingga 7 kilogram.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Spanish Giant (vetbook.org)

Kelinci Spanish Giant dikembangkan dengan melakukan kawin silang antara jenis kelinci Flemish Giants dengan kelinci domestik Spanyol. Namun sayang saat ini kelinci ini jumlahnya sangat sedikit dan hampir mengalami kepunahan.

Standard Chinchilla

Kelinci Standard Chinchilla berasal dari Prancis. Kelinci ini adalah hasil persilangan antara kelinci Beverens, Himalaya dan kelinci domestik liar. Penampilannya lucu dengan bulu pendeknya yang halus. Warna standar kelinci ini adalah biru gelap yang berpadu dengan abu-abu terang. Kelinci ini sudah diakui oleh ARBA.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Standart Chinchilla (Pinterest)

Tubuhnya berukuran sedang, bobot kelinci dewasanya rata-rata seberat 2,2 kilogram hingga 3,2 kilogram. Kelinci ini kemudian menjadi cikal bakal pengembangan jenis kelinci Chinchilla lain seperti Giant Chinchilla dan American Chinchilla.

Sussex

Kelinci Sussex memiliki penampilan yang manis dan lucu. Ini adalah jenis kelinci baru yang dikembangkan pada tahun 1980. Kelinci Sussex adalah hasil persilangan jenis kelinci California dan Lilac. Hasilnya adalah kelinci dengan warna emas atau krem solid yang mengkilap.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Sussex (Corinne Benavides)

Kelinci Sussex kerap dijadikan sebagai kelinci pertunjukan. Namun sayangnya kelinci Sussex termasuk jenis yang langka sehingga jumlahnya tidak banyak. Ukuran tubuhnya sedang dengan berat badan kelinci dewasanya rata-rata 3 kilogram hingga 3,5 kilogram.

Swedish Hare

Kelinci Swedish Hare adalah jenis kelinci yang dikembangkan untuk kompetisi khusus olahraga kelinci. Orang yang berada dibalik terciptanya jenis ini adalah Mirjam Gille dan Linda Ahlsen. Jenis kelinci Swedish Hare mulai dikembangkan tahun 2000 namun mulai berhasil pada tahun 2004.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Swedish Hare (emjrabbitwolf)

Swedish Hare berukuran kecil namun memiliki otot yang kuat. Tubuhnya memang dirancang untuk menghasilkan lari yang kencang dan lompatan yang tinggi. Berat kelinci dewasanya rata-rata berkisar 1,8 kilogram hingga 2 kilogram. Bulunya pendek dan halus dan hadir dalam berbagai variasi warna.

Swiss Fox

Kelinci Swiss Fox adalah kelinci yang diciptakan jenisnya oleh campur tangan manusia. Orang yang berada di balik terciptanya kelinci ini adalah Hermann Leifer dan Müller. Keduanya mulai mengembangkan jenis kelinci ini pada tahun 1920-an.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Swiss Fox (Jannes Pockele)

Kelinci Swiss Fox merupakan hasil persilangan antara kelinci Havana dan Angora. Kelinci ini berukuran sedang dengan bobot tubuh kelinci dewasanya berkisar antara 3 kilogram hingga 3,5 kilogram. Bulu panjang, tubuh berotot dengan telinga yang tegak dan kuat. Swiss Fox adalah kelinci yang langka.

Tan

Kelinci Tan adalah salah satu jenis kelinci yang populer terutama di Amerika Serikat. Kelinci ini asalnya dari Inggris. Kelinci Tan memili empat varietas yaitu coklat, ungu, biru dan hitam. Ukuran kelinci ini kecil dengan bobot kelinci dewasanya berkisar antara 1,8 kilogram hingga 2,7 kilogram.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Tan (Corinne Benavides)

Termasuk jenis kelinci tua karena sudah ada sejak tahun 1800-an. Tubuhnya ramping dan kompak sehingga kelinci ini sangat aktif bergerak. Jika memelihara kelinci ini dalam kandang, ada kalanya mereka perlu diberi waktu tertentu untuk berada diluar kandang.

Thrianta

Kelinci dengan penampilan yang manis dan lucu. Bulunya berwarna merah-oranye solid. Inilah kelinci Thrianta yang berasal dari Belanda. Meski pada awalnya kelinci Thrianta diciptakan di Belanda, namun pengembangan jenisnya dilakukan lebih lanjut di Jerman. Kelinci Thrianta diakui oleh BRC dan ARBA.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Thrianta (wakethesun.)

Orang yang pertama menemukan kelinci ini adalah John Defiori. Kelinci ini pada awalnya ditemukan di Pegunungan Alpen yang berada di Swiss. Tubuhnya kompak, pendek dan gempal. Kaki-kakinya pendek dan berotot. Berat kelinci Thrianta dewasa berkisar antara 2 kilogram hingga 2,75 kilogram.

Thuringer

Jenis kelinci Thuringer berasal dari kawasan Thuringia, Jerman. Pada awalnya kelinci ini bernama Thuringer Chamois. Dikembangkan sebagai jenis kelinci pedaging. Namun karena karakteristiknya yang manis, banyak kelinci ini dijadikan peliharaan.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Thuringer (Corinne Benavides)

Kelinci ini tubuhnya tambun dan berotot. Warna bulunya perpaduan kuning kecoklatan dan hitam. Berat kelinci dewasanya berkisar antara 3,6 kilogram hingga 4,5 kilogram. Warna mata coklat tua.

Orang yang menciptakan jenis ini adalah David Gärtner. Pembiakan pertama dimulai pada tahun 1907 dengan mencampurkan jenis kelinci Himalaya, Flemish Giant dan Silver.

Tri-Colour Dutch

Kelinci Tri-Colour Dutch atau Tri Coloured Dutch sesuai dengan namanya adalah kelinci tiga warna yang berasal dari Belanda. Kelinci ini juga dikenal dengan nama Harlequin Dutch dan Japanese Dutch. Kelinci ini adalah hasil persilangan antara kelinci tortie lokal Belanda dan Harlequin.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Tri-Colour Dutch (theboonies1)

Tiga warna yang ada di bulu kelinci ini adalah putih yang berpadu dengan warna hitam, oranye dan biru (atau beberapa coklat). Bulunya tebal, lebat dan berkilau. Berat kelinci dewasanya berkisar antara 1,7 kilogram hingga 2,5 kilogram.

Trønder

Trønder adalah kelinci asli Norwegia. Orang pertama yang menemukannya ada T.Hannemo pada tahun 1916-an. Kelinci Trønder ketika itu adalah kelinci pedaging dan menjadi salah satu santapan utama pada masa Perang Dunia 2.

Jenis-jenis kelinci
Kelinci Trønder (husdyrparken.no)

Namun pada tahun 1900-an, jumlah kelinci Trønder menyusut karena perkembang biakannya yang lambat sehingga hampir punah. Beberapa peternak dan penggemar kelinci kemudian bekerja sama untuk melestarikan kelinci Trønder.

Namun sekali lagi meski program pelestarian sudah dijalankan, pertumbuhan jumlah kelinci ini lambat dan masih masuk dalam kategori langka. Kelinci Trønder berukuran sedang dengan berat kelinci dewasanya berada di kisaran 4 kilogram.

Hingga hari ini, kelinci Trønder masih dalam program konservasi yang ditangani oleh sekolah pertanian di Jønsberg, Stagne, Øya dan Kvål di Norwegia.

Velveteen Lop

Kelinci dengan penampilan mencolok pada telinganya yang sangat panjang. Inilah kelinci Velveteen Lop yang manis dan lucu. Kelinci Velveteen Lop adalah hasil persilangan kelinci Mini Rex dan English Lop.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Velveteen Lop (Chelsea188)

Orang yang mengembang biakkan kelinci ini adalah Virginia Menden pada tahun 1990. Kelinci ini hadir dalam beberapa variasi warna. Bobot tubuhnya ketika dewasa berkisar antara 2,2 kilogram hingga 3,2 kilogram.

Vienna White

Kelinci Vienna White adalah jenis kelinci yang tercipta berkat campur tangan manusia. Orang yang menciptakan jenisnya adalah Wilhelm Mucke pada tahun 1907. Vienna White adalah hasil persilangan antara jenis kelinci Holland Lop dan Flemish Giant. Kelinci Vienna White diakui oleh BRC.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Vienna White (the.life.of_snowball)

Ukuran tubuh kelinci Vienna White sedang. Beberapa diantaranya tubuhnya besar. Bobot kelinci dewasanya mencapai 5,5 kilogram. Warna bulunya putih dan berkilau serta terasa halus ketika dibelai.

Wheaten Lynx

Kelinci Wheaten Lynx dikenal sebagai kelinci yang langka. Termasuk jenis ras kelinci yang baru. Kelinci ini dikembangkan pada tahun 1980 oleh Hugh Halliday. Wheaten Lynx adalah hasil persilangan kelici Silver Fox dan Havana.

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Wheaten Lynx (ainawgsd.tumblr.com)

Butuh waktu hingga tahun 1994 bagi Hugh untuk mendapatkan tampilan kelinci seperti yang diharapkan. Pada tahun ini juga kelinci Wheaten Lynx diakui oleh BRC. Berat kelinci dewasanya berkisar antara 2,2 kg hingga 3,5 kg.

Zemmouri

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Zemmouri (vetbook.org)

Kelinci Zemmouri berasal dari Maroko. Ini adalah kelinci hasil perkawinan silang diantara beberapa jenis kelinci Eropa dengan beberapa kelinci lokal Maroko. Nenek moyangnya masuk ke Maroko melalui jalur perdagangan Spanyol dan misionaris Prancis.

Zika

Jenis-jenis kelinci
Jenis-jenis Kelinci: Zika (zika-kaninchen.de)

Kelinci Zika adalah jenis kelinci yang dikembangkan sebagai kelinci pedaging. Mereka dikembangkan di Jerman. Meski mereka adalah kelinci pedaging, ukuran tubuhnya tidak terlalu besar dengan bobot kelinci dewasanya rata-rata seberat 3,2 kg hingga 3,5 kg. Warna kelinci Zika adalah putih.

Kesimpulan

Nah itulah beberapa jenis-jenis kelinci yang ada di dunia ini. Jika sobat sedang mempelajari atau mencari informasi tentang jenis kelinci, atau mungkin mencari referensi jenis calon kelinci peliharaan semoga mendapatkan yang dicari dari daftar diatas.

Similar Posts