Belimbing menjadi sangat populer di seluruh dunia karena berbagai kegunaan dan manfaatnya untuk kesehatan. Apa saja manfaat buah belimbing untuk kesehatan?

Buah belimbing adalah buah tropis asli Asia Tenggara. Belimbing menjadi sangat populer di seluruh dunia karena berbagai kegunaan dan manfaatnya untuk kesehatan.

Belimbing bisa diolah dalam berbagai bentuk untuk menikmatinya. Paling mudah tentu saja dengan memakannya secara langsung, kemudian diolah menjadi jus, campuran salad buah, rujak manis dan bahkan sebagai bumbu masakan.

Buahnya manis dan asam bergantung pada varietasnya. Beberapa varietas yang asam bahkan bisa berubah menjadi manis seiring waktu karena semakin matang.

Belimbing ini memiliki beberapa nutrisi yang tidak hanya akan memberi tubuh nutrisi penting tetapi juga membuat tubuh tetap sehat untuk jangka panjang.

Fakta Nutrisi Buah Belimbing

Dalam 132 gram buah belimbing mengandung:

  • Kalori : 41
  • Lemak : 0.4 gram
  • Sodium : 2.6 mg
  • Karbohidrat : 8,9 gram
  • Serat : 3.7 gram
  • Gula : 5.3 gram
  • Protein : 1.4 gram
  • Energi: 128 kj (31 kkal)
  • Vitamin C: 34,4 mg
  • Vitamin E: 0,15 mg
  • Besi: 0,08 mg
  • Seng: 0,12 mg
  • Kalsium: 3 mg
  • Vitamin B6: 0,017 mg
  • Kolin: 7,6 mg
  • Kalium: 133 mg.

Dengan semua kandungan gizi dan nutrisi di atas, berikut inilah aneka manfaat buah belimbing terutama untuk kesehatan.

Manfaat Buah Belimbing

Manfaat Buah Belimbing
Manfaat Buah Belimbing

1. Menyehatkan Kulit dan Rambut

Buah belimbing adalah sumber vitamin C yang melimpah. Satu porsi belimbing bisa memenuhi 57 persen asupan vitamin C harian yang direkomendasikan. Vitamin C bermanfaat untuk membersihkan racun dalam tubuh dan sifat anti-inflamasinya membantu mengatasi kondisi kulit seperti dermatitis.

Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan penyakit kudis dan kulit yang buruk. Selain itu, belimbing juga mengandung senyawa antioksidan yang berkombinasi vitamin B dan C untuk membantu regenerasi sel-sel kulit dan rambut yang pada gilirannya akan membuat rambut berkilau dan kulit bercahaya.

2. Menurunkan Berat Badan

Manfaat buah belimbing yang berikutnya adalah sebagai pasokan nutrisi program diet penurunan berat badan. Dengan hanya 30 kalori per buah ditambah banyak serat, belimbing adalah pilihan yang tepat bagi siapa saja yang mencoba menurunkan berat badan.

Buah ini mengandung 9,5 gram karbohidrat per porsinya, termasuk 2,5 gram serat makanan. Ini menyediakan 3% dari kebutuhan harian untuk karbohidrat dan 10% dari kebutuhan harian untuk serat makanan. Mereka juga kaya dengan antioksidan dan flavonoid.

3. Metabolisme

Buah belimbing akan membantu proses metabolisme tubuh berjalan lebih efisien. Hal ini dikarena kandungan vitamin A dan C dalam belimbing yang akan membantu menjaga metabolisme tubuh tetap stabil dan kuat.

Buah ini juga kaya akan vitamin B yang sangat penting untuk fungsi dan perkembangan sel. Buah belimbing mengandung dua jenis Vitamin B yaitu riboflavin dan folat yang juga disebut sebagai asam folat dalam suplemen makanan.

Kedua vitamin ini mengatur metabolisme dan memastikan bahwa kadar hormon dan enzim Anda tetap dalam kisaran normal.

4. Menyehatkan Pencernaan

Manfaat Buah Belimbing
Manfaat Buah Belimbing untuk Kesehatan Pencernaan

Manfaat buah belimbing yang berikutnya adalah sebagai asupan nutrisi yang akan membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan.

Kandungan serat makanan dalam buah belimbing memiliki keuntungan utuk menjaga pencernaan. Serat akan membantu dalam mengatur ukuran dan kelembutan feses, sehingga mudah untuk melewati sistem.

Orang yang menderita sembelit disarankan mengonsumsi belimbing karena akan merangsang pencernaan dan meningkatkan kesehatan usus Anda. Kesehatan usus yang baik juga akan memperbaiki gejala pencernaan yang buruk seperti kram dan kembung.

5. Diabetes

100 gram belimbing mengandung 2.8 gram serat buah yang membantu mengontrol kadar gula darah. Serat buah membatasi pelepasan glukosa yang terjadi setelah Anda makan sesuatu. Proses pengontrolan ini akan membantu mengatur kadar gula darah dan insulin.

Makan makanan yang berserat tinggi dapat mencegah diabetes dan juga dapat secara aktif membantu orang yang sudah menderita diabetes.

Karena buah belimbing sangat mudah dimakan dan kaya serat, belimbing menjadi camilan sehat dan aman bagi penderita diabetes dan non-diabetes.

6. Kolesterol

Buah belimbing juga sangat bermanfaat untuk mengontrol kadar kolesterol. Kandungan serat yang tinggi juga membantu mengatasi kolesterol tinggi yang menyebabkan kerentanan terhadap penyakit jantung.

Selain itu, setiap 100 gram buah ini hanya mengandung 0,3 gram lemak, sehingga sangat cocok untuk menjaga jumlah kadar kolesterol.

Baca juga: 7 Manfaat Goji Berry untuk Kesehatan dan Efek Samping

7. Tekanan Darah

Buah belimbing sarat dengan mineral penting seperti natrium dan kalium yang bertugas mengatur tekanan darah. Kedua mineral ini akan memastikan bahwa tekanan darah tidak pernah berfluktuasi secara radikal dan ritme detak jantung tetap stabil.

Belimbing juga mengandung kalsium yang sangat bermanfaat bagi jantung.

Jumlah kalsium yang tepat dalam tubuh dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular seperti stroke dan serangan jantung serta memastikan sirkulasi darah yang kuat dan keseimbangan cairan dalam tubuh, sehingga mengurangi kemungkinan Anda terkena penyakit jantung.

8. Berpotensi Mengobati Kanker

Penelitian yang dilakukan terhadap buah belimbing menemukan potensi untuk mengobati kanker. Belimbing berpotensi diolah menjadi suplemen alami yang efektif melawan kanker [1].

9. Pengobatan Herbal

Belimbing juga sering digunakan sebagai bahan pengobatan herbal atau tradisional. Belimbing memiliki efek mendinginkan yang bisa membantu memberikan keseimbangan pada tubuh.

Makanan dengan efek pendinginan terkadang digunakan untuk meringankan gejala seperti haus kronis, sembelit, sakit kepala, luka dingin dan mulas.

10. Detoksifikasi

Manfaat Buah Belimbing
Buah Belimbing Bermanfaat untuk Detoksifikasi

Manfaat buah belimbing berikutnya adalah untuk membantu proses detoksifikasi (mengeluarkan racun dalam tubuh). Dikenal memiliki sifat diuretik, belimbing dapat merangsang buang air kecil, yang dapat membantu seseorang yang ingin melakukan detoksifikasi.

Buah ini akan membantu membersihkan hati dan ginjal. Dengan sering buang air kecil, belimbing dapat menurunkan kadar racun, kelebihan garam dan lemak di dalam tubuh [2].

Efek Samping Buah Belimbing

Tidak bisa dipungkiri bahwa belimbing kaya nutrisi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Namun buah belimbing tidak baik dan harus dihindari orang yang menderita keluhan pada ginjalnya.

Belimbing mengandung asam oksalat yang tinggi. Asam oksalat adalah senyawa yang ditemukan dalam makanan tertentu yang dapat meningkatkan risiko batu ginjal bagi beberapa individu.

Mengkonsumsi buah belimbing dalam jumlah besar atau berlebihan sering dikaitkan dengan kerusakan fungsi ginjal.

Selain itu, asam oksalat juga dianggap sebagai senyawa anti-nutrisi karena mengganggu penyerapan dan metabolisme beberapa mineral alami seperti kalsium dan magnesium.

Baca juga: 8 Manfaat Buah Anggur dan Efek Samping

Kesimpulan

Buah belimbing sangat sehat karena dikemas dengan beberapa nutrisi penting seperti Vitamin C dan serat. Nutrisi ini akan membuat tubuh tetap sehat dan bugar. Rutin mengonsumsi buah belimbing akan memberikan beberapa manfaat kesehatan seperti:

  • Menyehatkan pencernaan
  • Efisiensi metabolisme
  • Kulit dan rambut lebih sehat
  • Mencegah penyakit jantung dan gula darah.

Belimbing juga buah yang sangat serbaguna karena dapat diolah dalam berbagai cara, sehingga memastikan Anda tidak pernah bosan memakan buah yang luar biasa ini.

Namun meski manfaat buah belimbing bagi tubuh sangat banyak, sangat disarankan untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang cukup. Belimbing mengandung asam oksalat yang dalam jumlah banyak akan mengganggu fungsi ginjal.

Disclaimer: artikel ini hanya untuk informasi. Jika Anda mengalami beberapa gangguan atau masalah kesehatan yang disebutkan di atas, silahkan berkonsultasi dengan dokter.

Similar Posts