Pernahkah anda melihat seorang ibu saat ditaman atau mungkin di mall merasa kebingungan dengan tangisan dan jeritan anaknya yang seolah tidak terkendali yang disebabkan karena keinginan anak tersebut tidak dipenuhi oleh orang tuanya?

Kadang seorang anak menangis sejadi-jadinya dan bikin heboh sekitarnya hanya karena dia tidak dibelikan mainan yang dia minta. Nah itu yang disebut dengan Tantrum.

Mengatasi Tantrum pada Anak
Mengatasi Tantrum pada Anak

Tantrum, Tahukah anda apa itu tantrum?

Tantrum merupakan suatu keadaan dimana anak meluapkan dan mengekspresikan emosinya dengan menangis sekencang-kencangnya, bahkan terkadang sambil berguling-guling seperti tidak terkontrol yang membuat orang tua menjadi bingung bahkan terkadang malu karena dilihat orang sekitar.

Banyak orang tua yang kerepotan untuk mengendalikan dan menghentikan anak yang mengalami tantrum, bahkan kadang malah orang tua menjadi terbawa emosi dan mencubit anak yang membuat si anak menjadi lebih keras menangisnya dan lebih kuat berontaknya.

Nah ketika anak mengalami tantrum yang semakin sering, tentunya membuat anda sebagai orang tua menjadi pusing, bukan?

Sebenarnya ada beberapa tips yang perlu dilakukan untuk mengatasi anak yang mengalami tantrum.

Cara Bagaimana Menghadapi Anak Tantrum

Dikutip dari artikel di web www.makuku.co.id yang merupakan merek pakaian anak-anak yang ringan dan mewah, yang menyediakan produk ibu hamil, bayi, dan anak-anak serta memberikan konsultan gratis ibu dan anak tentang parenting education, berikut ini adalah cara bagaimana menghadapi anak tantrum dan apa saja faktor penyebab sang buah hati kerap menangis saat meminta sesuatu.

Faktor Lingkungan

Seperti kutipan alenia awal artikel ini, anak yang mengalami tantrum di mall, ini kemungkinan disebabkan oleh kondisi lingkungan yang membuat anak merasa tidak nyaman.

Mungkin anak menginginkan sesuatu atau merasa tidak nyaman saat berada di keramaian. Solusinya, anda perlu membawa si anak ke tempat yang lebih tenang dan keluar dari mall yang ramai.

Faktor Ketakutan

Anak sering mengalami tantrum ketika ia merasa ketakutan, mungkin dikarenakan takut terhadap hewan atau mungkin terhadap seseorang yang sering dia temui dan memang berkesan orang tersebut menakutkan.

Menghadapi Anak Tantrum
Menghadapi Anak Tantrum (fizkes / istockphoto)

Nah untuk mengatasinya, sebaiknya orang tua mengalihkan perhatian dan juga pelan pelan memberikan pengertian bahwa ketakutan yang dialami anak tersebut tidaklah perlu dan hal yang ditakuti sebenarnya tidak seperti yang dia kira. Latih si anak untuk mengendalikan ketakutannya.

Faktor Waktu

Mungkin anda pernah melihat anak mengalami tantrum pada waktu-waktu tertentu? Mungkin pagi hari saat ditinggal ayah bundanya pergi kerja?

Di mana si anak ketakutan dan tidak mau ditinggal sendirian. Nah untuk mengatasi hal ini sebaiknya orang tua bisa perlahan lahan melatih si anak dengan cara orang tua berangkat bekerja tidak bersamaan, dimana salah satu menunggu si anak terlebih dahulu.

Hal ini untuk membuat rasa nyaman kepada sianak karena dirinya merasa tidak ditinggalkan sendirian.

Nah diatas adalah cara dan tips yang mungkin efektif untuk meredam dan “mengobati” secara perlahan anak yang sering mengalami tantrum.

Untuk mendapatkan tips-tips dan konsultasi tentang anak dan parenting, Anda dapat menyimak website Makukufamily.co.id atau Follow akun instagram kami di @makuku.indonesia.official yang tentunya anda akan mendapatkan ilmu tentang parenting dengan gratis.

Similar Posts