Jamur tiram adalah jenis jamur yang bisa dimakan. Jamur ini mendapatkan nama “tiram” karena memiliki bentuk yang mirip dengan tiram. Apa manfaat jamur tiram?

Dikenal sebagai bahan baku pengobatan herbal atau tradisional dan juga sebagai bahan masakan, apa saja aneka manfaat jamur tiram akan kami ulas berikut ini.

Jamur tiram sangat enak dan aman dikonsumsi. Dan kenapa jamur tiram menjadi bahan pengobatan herbal adalah karena:

  • Rendah kalori
  • Bebas lemak
  • Bebas kolesterol
  • Bebas gula
  • Sangat rendah natrium.

Sangat luar biasa bukan ?

Jenis Jamur Tiram

Jamur tiram memiliki beberapa jenis yang berbeda dan masing-masing mengandung antioksidan, vitamin, dan mineral untuk menjaga kesehatan tubuh dan melawan penyakit.

Berikut ini beberapa jenis jamur tiram:

  • Jamur tiram mutiara
  • Blue oyster
  • Oyster emas (jamur tiram emas)
  • Phoenix oyster
  • Jamur tiram merah muda
  • Jamur tiram raja.

Fakna Nutrisi Jamur Tiram

Dalam 100 gram jamur tiram mengandung:

  • Kalori: 37
  • Protein: 3 gram
  • Lemak tak jenuh: 0 gram
  • Lemak jenuh tunggal: 0 g
  • Lemak jenuh ganda: 0 g
  • Karbohidrat: 6 gram
  • Gula: 1 gram
  • Serat: 2 gram
  • Besi
  • Seng
  • Kalium
  • Fosfor
  • Selenium
  • Kalsium
  • Tembaga
  • Asam folat
  • Vitamin B1, B3, B5 & B12
  • Vitamin C & vitamin D.

Manfaat Jamur Tiram

Manfaat Jamur Tiram
Manfaat Jamur Tiram

1. Imunitas

Kandungan beta-glucan dalam jamur tiram menjadikannya salah satu bahan konsumsi terbaik untuk melindungi sistem kekebalan tubuh dari penyakit jangka pendek dan jangka panjang.

Jika sumber makanan lain menjaga imunitas dengan cara merangsang dan menekan, beta-glucan akan menjaga imunitas dengan menyeimbangkannya.

Selain itu, jamur tiram mengandung antioksidan lain untuk membantu mencegah kerusakan akibat radikal bebas dan stres oksidatif sehingga sistem kekebalan Anda dapat mempertahankan diri dari penuaan dini.

2. Kesehatan Jantung

Jamur tiram mengandung cukup serat. Penelitian telah membuktikan bahwa makanan yang mengandung serat dapat memberikan beberapa efek pada kesehatan.

Penelitian juga telah mengaitkan asupan serat yang lebih tinggi dengan kesehatan jantung yang lebih baik. Peneliti secara khusus juga menyatakan bahwa serat adalah asupan yang tepat untuk pencegahan penyakit dan pengurangan risiko aterosklerosis dan penyakit kardiovaskular [1].

3. Kontrol Kadar Gula Darah

Manfaat jamur tiram yang berikutnya adalah membantu mengontrol gula darah. Dalam hal ini kalsium dan vitamin D memberikan peranannya. Jumlah insulin yang tidak mencukupi dalam tubuh akan menyebabkan diabetes. Kalsium dibutuhkan untuk sekresi insulin.

Vitamin D membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan sensitivitas insulin. Studi menunjukkan bahwa Vitamin D membantu mencegah diabetes tipe 1 dan tipe 2.

4. Mengontrol Kolesterol

Karena jamur seperti tiram memiliki rasa gurih dan tidak mengandung kolesterol, mereka bisa jadi pengganti daging yang bagus dalam banyak hidangan seperti tumis.

Sebuah studi juga menemukan fakta bahwa mengonsumsi jamur tiram bisa membantu mengurangi trigliserida dan kadar kolesterol pada pasien diabetes (serta kadar gula darah tinggi) [2].

5. Kesehatan Kulit

Manfaat Jamur Tiram
Jamur Tiram Bermanfaat untuk Kesehatan Kulit

Manfaat jamur tiram yang berikutnya adalah sebagai asupan nutrisi untuk kesehatan kulit. Kandungan Vitamin B3 dalam jamur tiram yang berupa niacinamide membantu membersihkan jerawat saat dioleskan di kulit.

Baca juga: 10 Manfaat Virgin Coconut Oil untuk Kesehatan

Niacin membantu mengurangi kulit terbakar, peradangan kulit, kemerahan dan iritasi serta membantu mengobati granuloma annulare dan pemfigoid bulosa yang merupakan penyakit kulit yang melepuh pada kulit (menyebabkan nyeri dan infeksi).

6. Menjaga Otak

Penelitian menunjukkan bahwa tembaga berdampak pada jalur otak seperti galaktosa dan dopamin yang membantu menjaga energi, suasana hati, fokus, dan pandangan.

Kekurangan tembaga menyebabkan kelelahan, aktivitas metabolisme rendah, suasana hati yang buruk, dan masalah konsentrasi.

Tembaga juga membantu memanfaatkan antioksidan seperti superoksida dismutase, Vitamin C, tirosinase, dan askorbat oksidase yang membantu mencegah kerusakan yang dibuat oleh radikal bebas di otak dan juga memperlambat proses penuaan, penyakit neuro-degeneratif, dan kanker.

7. Mengatasi Anemia

Manfaat jamur tiram yang berikutnya adalah untuk membantu mencegah anemia. Jumlah oksigen yang tidak mencukupi dalam darah, produksi sel darah merah yang rendah dan kehilangan darah adalah beberapa penyebab anemia. Vitamin B2 bisa membantu mencegah anemia.

Vitamin B2 sangat penting untuk produksi sel darah merah dan sintesis hormon steroid. Ini membantu mengangkut oksigen dalam tubuh dan juga memobilisasi zat besi.

Orang dengan vitamin B2 rendah memiliki kemungkinan tinggi mengalami anemia sel sabit dan anemia. Penelitian menunjukkan bahwa Vitamin B2 membantu mengurangi kadar homosistein dalam darah.

8. Sumber Energi

Vitamin B mengubah karbohidrat menjadi glukosa yang digunakan sebagai bahan bakar untuk menghasilkan energi. Vitamin B mensintesis tubuh dan memetabolisme protein dan lemak.

Vitamin B5 membantu membangun kembali otot, jaringan, dan organ. Vitamin B5 membantu menjaga tingkat metabolisme yang optimal.

9. Gigi

Jamur tiram memiliki kandungan vitamin D, fosfor dan kalsium yang akan membantu membentuk serta menjaga kesehatan gigi dengan membantu kepadatan mineral tulang rahang, menahan gigi dan enamel gigi.

Anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan sangat membutuhkan makanan yang kaya kalsium dan fosfor untuk mengembangkan gigi dan membentuk struktur gigi yang kuat.

Vitamin D membutuhkan fosfor untuk menyeimbangkan kalsium dan meningkatkan penyerapan saat membentuk gigi. Vitamin D mengurangi peradangan gusi yang berhubungan dengan penyakit gusi periodontal.

10. Menjaga Mood

Manfaat jamur tiram yang berikutnya adalah sebagai asupan nutrisi yang bisa menjaga mood tetap baik. Fungsi neurotransmitter bergantung pada jumlah zat besi yang cukup untuk menjaga suasana hati yang positif.

Semua itu juga tergantung dari keseimbangan hormon seperti dopamin, serotonin dan lain-lain. Jadi kekurangan zat besi menyebabkan tidur yang buruk, suasana hati yang buruk, kurangnya motivasi dan tingkat energi yang rendah.

Efek Samping Jamur Tiram

Manfaat Jamur Tiram
Efek Samping Jamur Tiram

Meskipun manfaat jamur tiram sebagai asupan nutrisi penting bagi tubuh sangat banyak, namun ada beberapa efek samping yang ditimbulkan setelah mengonsumsinya.

Beberapa orang menunjukan reaksi alergi terhadap jamur tiram. Beberapa reaksi alergi yang muncul setelah mengonsumsi jamur tiram seperti gatal atau bengkak pada mulut, wajah, bibir, lidah, dan tenggorokan, kedinginan, demam, nyeri sendi, dan ruam kulit.

Selain itu, dampak buruk berikutnya adalah ketika terlalu berlebihan takaran konsumsinya. Dampak buruknya adalah mengalami gangguan perut seperti mual, perut kembung, diare, atau perut keroncongan.

Baca juga: 10 Manfaat Kulit Pisang dan Efek Samping

Kesimpulan

Mungkin tidak banyak orang yang menyukai jamur. Namun jamur, khususnya jamur tiram, bisa menjadi alternatif yang sangat baik sebagai pengganti daging. Ketika sudah diolah dengan tepat, tekstur jamur tiram cukup kenyal dan empuk selayaknya daging (namun bebas kolesterol).

Apalagi setelah mengetahui betapa banyaknya manfaat jamur tiram untuk kesehatan, Anda harus mempertimbangkan olahan jamur tiram dalam menu makanan rutin.

Disclaimer: artikel ini hanya untuk informasi. Jika Anda mengalami beberapa gangguan atau masalah kesehatan yang disebutkan di atas, silahkan berkonsultasi dengan dokter.

Similar Posts