Fitur Android O Developer Preview
1. Background limits
Untuk meningkatkan improvisasi penggunaan baterai, ditambahkan fitur pembatasan aplikasi yang berjalan di background secara otomatis terutama pada 3 area berikut ini : implicit broadcasts, background services, dan location updates.
2. Notification channels
3. Autofill APIs
Apa fitur Autofill APIs ini? ini adalah semacam pengisian otomatis pada kolom password atau login. Jadi nantinya akan ada pilihan untuk memilih Autofill APIs pada aplikasi tertentu atau lebih tepatnya akan memudahkan untuk melakukan transaksi-transaksi melalui aplikasi tertentu. Data-data pengguna seperti ID, password dan alamat dsb akan tersimpan dalam sebuah “wadah” yang aman sesuai keinginan pengguna.
4. Picture in Picture (PIP)
Ini adalah sebuah fitur dimana kita masih bisa menyaksikan video atau kita bisa melihat gambar ketika kita sedang membalas chat. Sebuah aplikasi bisa memasuki mode PIP secara otomatis (jika support) dan kita bisa mengatur rasio tampilan aplikasi dalam mode PIP sesuai kehendak kita.
5. Support Font dalam format XML
6. Adaptive icons
Adaptive icons adalah fitur dimana kita bisa membuat sebuah ikon yang bisa berbentuk otomatis berdasarkan pola yang sudah kita tentukan. Dan nantinya ikon ini bisa kita gunakan dalam berbagai kegunaan seperti ikon sebuah aplikasi, shortcut dsb serta ikon ini juga bisa berbentuk animatif.
7. Warna Wide-gamut untuk aplikasi
8. Peningkatan konektifitas
Peningkatan konektifitas pada Android O diantaranya adalah sambungan audio bluetooth yang memiliki kualitas audio yang berkualitas tinggi (contohnya seperti LDAC codec) dan juga peningkatan konektifitas Wifi dengan penambahan fitur Wi-Fi Aware.
9. Navigasi Keyboard
Navigasi pada google keyboard lebih ditingkatkan agar lebih terintegrasi dengan baik.
10. AAudio API
AAudio API adalah sebuah API bawaan yang diperuntukkan untuk aplikasi yang menggunakan audio tingkat tinggi namun memiliki latency yang rendah.
11. Peningkatan WebView
12. Penambahan API untuk Java 8
Untuk mendukung semakin berkembangnya pemrograman Java, maka sebuah API ditambahkan untuk mendukung java.time API yang lebih cepat dan dinamis.
13. Penambahan platform dari para kontributor
Penambahan beberapa platform dari beberapa kontributor yang mendukung pengembangan Android. Contohnya seperti Sony yang “menyumbang” lebih dari 30 platform yang salah satunya adalah fitur LDAC codec serta beberapa perbaikan 250 bug yang ada pada Android O.
Hingga saat ini itulah beberapa fitur Android O yang telah dirilis ke publik yang tentunya agar para developer atau pengembang bisa mencoba fitur-fitur ini dan menemukan bug-bug yang mungkin bisa ditemukan pada Android O. Kita nantikan saja versi rilis stabil Android O pada masa mendatang dan tentunya semoga saja Android O juga makin smooth dan stabil.